Gandeng The Sandbox, DBS Bank Luncurkan Game Metaverse untuk Limbah Makanan Global

author:

Gandeng The Sandbox, DBS Bank Luncurkan Game Metaverse untuk Limbah Makanan Global

DBS Bank, bank terbesar di Singapura, baru-baru ini mengumumkan peluncuran game metaverse yang berfokus pada edukasi mengenai keberlanjutan dan isu limbah makanan.

Game yang diberi nama “DBS BetterWorld” ini diharapkan dapat menunjukkan bagaimana pengalaman virtual dapat dimanfaatkan untuk kebaikan yang lebih besar.

Misi dan Tujuan DBS BetterWorld

Game DBS BetterWorld akan diluncurkan di platform The Sandbox dan menawarkan waktu bermain sekitar 20-25 menit. Fokus utamanya adalah tantangan sosial seperti limbah makanan.

Menurut Organisasi Kontainer Makanan Internasional (IFCO), sekitar 1,3 miliar ton makanan terbuang setiap tahunnya di seluruh dunia. Ini mencakup sepertiga dari total produksi makanan. DBS BetterWorld akan merencanakan misinya berdasarkan aktivitas yang bertujuan mendidik pemain tentang isu-isu keberlanjutan.

Karen Ngui, kepala pemasaran strategis dan komunikasi grup DBS, menyatakan bahwa DBS percaya metaverse dapat dimanfaatkan untuk meningkatkan kesadaran tentang isu-isu lingkungan, sosial, dan tata kelola.

Pengalaman Gamified dan Dampak Nyata

DBS BetterWorld akan memungkinkan pemain untuk mendapatkan hadiah di dunia virtual yang dapat ditukarkan melalui aplikasi bank, PayLah.

Pemain akan menyelesaikan serangkaian aktivitas “Bisnis untuk Dampak” yang didukung oleh Yayasan DBS. Saat pemain berinteraksi di metaverse, mereka yang berbasis di Singapura akan menerima hadiah tambahan yang dapat ditukarkan dengan memindai kode QR melalui DBS PayLah.

Ada juga kemungkinan token virtual yang dapat digunakan pemain untuk memicu tindakan nyata, seperti bank yang menanam pohon di dunia nyata.

Ambisi Metaverse DBS

Langkah terbaru bank ini datang setelah tahun lalu membeli tanah di The Sandbox untuk mengembangkan BetterWorld.

Bank raksasa lainnya, HSBC, juga membeli sebidang tanah di The Sandbox untuk mengembangkan pengalaman virtual yang bertujuan untuk terhubung dengan penggemar olahraga, esports, dan game.

Meskipun Metaverse mengalami perlambatan dalam 12 bulan terakhir, DBS percaya bahwa metaverse dapat digunakan untuk menjangkau segmen populasi baru, seperti generasi muda, sambil tetap mempertahankan prinsip-prinsipnya untuk memberikan dampak nyata di dunia.

Pada akhirnya, inisiatif DBS dalam meluncurkan game Metaverse ini menunjukkan komitmen bank dalam mempromosikan kesadaran tentang isu-isu global penting seperti limbah makanan. Dengan menggabungkan teknologi dan misi sosial, DBS berharap dapat menciptakan perubahan positif melalui dunia virtual.

Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan berita-berita terbaru seputar crypto. Nyalakan notifikasi agar tidak ketinggalan beritanya.


*Disclaimer

Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli dan investasi aset crypto menjadi tanggung jawab pembaca.

Referensi: