Kejutan di Panggung Politik AS: Vivek Ramaswamy Mundur dan Dukung Trump!

Dalam perkembangan terbaru yang mengejutkan panggung politik Amerika Serikat, Vivek Ramaswamy, kandidat yang dikenal pro-crypto, mengumumkan pengunduran dirinya dari perlombaan presiden 2024. Keputusan ini diikuti dengan dukungan penuhnya kepada mantan Presiden Donald Trump, yang kembali mencalonkan diri. Simak berita lengkapnya berikut ini!

Langkah Strategis Ramaswamy

Vivek Ramaswamy, yang sempat menjadi sorotan dengan kebijakan crypto-nya, memutuskan untuk mengakhiri kampanyenya setelah hasil kurang memuaskan di kaukus Iowa. Dengan hanya memperoleh 8% suara, ia menempati posisi keempat, jauh di belakang Trump dan kandidat lainnya.

Ramaswamy menyatakan bahwa dukungannya kini beralih kepada Trump, yang ia anggap sebagai kandidat yang mewakili prinsip “America First”. Ramaswamy, yang memulai kampanye dengan modal pribadi yang besar, telah menghabiskan waktu dan sumber daya yang signifikan di Iowa.

Namun, upayanya tidak cukup untuk menggeser Trump atau kandidat lain dengan pengalaman politik lebih banyak. Dengan pengunduran dirinya, ia berharap dapat menyatukan suara pendukungnya di belakang Trump, yang ia lihat sebagai pemimpin yang dapat membawa agenda mereka ke depan.

Kontroversi dan Kebijakan Ramaswamy

Sebagai kandidat termuda dan anak imigran India, Ramaswamy menonjol dengan pandangan-pandangannya yang kontroversial. Ia menyebut agenda perubahan iklim sebagai “hoax” dan mendukung peningkatan produksi bahan bakar fosil.

Ramaswamy juga mengambil sikap keras terhadap imigrasi, menyerukan deportasi semua imigran ilegal dan menutup pintu bagi pengungsi. Selama kampanyenya, Ramaswamy tidak hanya menargetkan lawan politiknya, tetapi juga menyerang kepemimpinan partai Republik sendiri.

Ia mengecam Ronna McDaniel, ketua GOP, atas kekalahan partai dalam pemilu. Meskipun kampanyenya berakhir, Ramaswamy tetap menjadi sosok yang berpengaruh dengan dukungannya yang kini beralih kepada Trump, yang ia puji sebagai presiden terbaik abad ini.

Reaksi Komunitas Crypto dan Masa Depan Politik

Keputusan Ramaswamy untuk mundur dari perlombaan presiden mendapat reaksi dari komunitas crypto, yang sebelumnya mendukungnya karena kebijakan crypto yang ia usulkan.

Meskipun kampanyenya berakhir, kebijakan yang ia perkenalkan, seperti “The Three Freedoms of Crypto“, telah meninggalkan kesan di komunitas ini. Ramaswamy berjanji akan terus berperan aktif dalam politik, meskipun tidak lagi sebagai kandidat presiden.

Dengan dukungannya yang kini beralih kepada Trump, Ramaswamy berharap dapat mempengaruhi kebijakan dan arah partai Republik ke depan. Ia juga berencana untuk terus menyuarakan isu-isu yang ia anggap penting, seperti kebebasan berbicara dan kebijakan ekonomi yang pro-pertumbuhan.

Kesimpulan

Pengunduran diri Vivek Ramaswamy dari perlombaan presiden 2024 menandai babak baru dalam dinamika politik AS. Dengan dukungannya yang kini beralih kepada Donald Trump, Ramaswamy tetap menjadi tokoh yang patut diperhitungkan dalam kancah politik nasional. Kini, mata publik tertuju pada bagaimana dukungan ini akan mempengaruhi jalannya pemilihan presiden yang akan datang.

Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan berita-berita terbaru seputar crypto. Nyalakan notifikasi agar tidak ketinggalan beritanya.

*Disclaimer

Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli dan investasi aset crypto menjadi tanggung jawab pembaca.

Referensi

Cointelegraph. Vivek Ramaswamy Drops Out US Presidential Race, Pro-Crypto Candidate. Diakses pada tanggal 17 Januari 2024
NBC News. Vivek Ramaswamy dropping out of 2024 presidential race. Diakses pada tanggal 17 Januari 2024
The Guardian. Vivek Ramaswamy drops out of Republican presidential nomination race. Diakses pada tanggal 17 Januari 2024

Array