Google dan XRPL Share this article on: Array

Versi Terbaru XRP Ledger (XRPL) Diluncurkan dengan Fitur Baru!

author:

Array

Versi Terbaru XRP Ledger (XRPL) Diluncurkan dengan Fitur Baru!

Komunitas pengembang RippleX baru-baru ini mengumumkan pembaruan terbaru untuk XRP Ledger (XRPL) dengan versi rippled 1.12.0. Pembaruan ini membawa sejumlah fitur baru yang telah lama dinantikan oleh komunitas, termasuk Automated Market Maker (AMM) dan fungsi Clawback. Simak berita lengkapnya berikut ini!

Fitur AMM dan Clawback

fitur amm clawback xrpl
Sumber: Akun Twitter RippleX

Dilansir dari Coingape, Fitur pertama, XLS-30, memperkenalkan Automated Market Maker (AMM) asli ke XRPL. Inovasi ini terintegrasi dengan XRPL DEX yang ada, memungkinkan pengguna untuk memperdagangkan aset dalam kolam otomatis.

AMM ini dianggap sebagai salah satu tambahan yang paling dinantikan untuk XRPL. CTO Ripple, David Schwartz, menyatakan antusiasmenya terhadap fitur ini. Sementara itu, fitur kedua, XLS-39, memperkenalkan amendemen Clawback.

Amendemen ini memungkinkan penerbit untuk memilih pengambilan kembali aset. Namun, penerbit hanya dapat mengambil kembali aset yang dibuat oleh akun mereka, dengan XRP sebagai pengecualian.

Baca Juga: XRPL Labs dan Xahau Ledger Luncurkan Sidechain Smart Contract

Tujuan dan Fungsi Clawback

fitur clawback xrp ledger
Sumber: U Today

Fitur Clawback dirancang terutama untuk tujuan regulasi, memungkinkan penerbit untuk memulihkan token jika mereka menemukan bahwa aset tersebut telah berakhir di tangan yang salah, seperti akun yang terlibat dalam aktivitas ilegal.

Fitur Clawback ini nonaktif secara default dan memerlukan bendera lsfAllowTrustLineClawback untuk berfungsi. Setelah diaktifkan, bendera ini tidak dapat dikembalikan, memberikan akun kemampuan permanen untuk mengambil kembali aset yang diterbitkan.

Baca Juga: Hackathon XRPL Terbaru Segera Dimulai, Kesempatan Bagi Pengembang Menciptakan Solusi Inovatif

Proses Pemungutan Suara Validator

Dengan diperkenalkannya rippled v1.12.0, XRPL membuka pintu untuk era baru fungsionalitas. Namun, fitur-fitur baru ini harus melalui proses amendemen yang ketat agar menjadi bagian dari XRPL Mainnet.

Proses ini memerlukan konsensus luas di dalam komunitas validator. Setiap server dalam jaringan menghitung suara dari validator secara otonom. Untuk mendapatkan persetujuan, amendemen harus memenuhi dua kondisi kritis.

Peluncuran versi terbaru dari XRP Ledger menandai langkah penting dalam evolusi teknologi blockchain dan kripto. Dengan fitur-fitur baru yang diperkenalkan, XRPL semakin memperkuat posisinya sebagai salah satu dari beberapa ledger terdepan di industri.

Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan berita-berita terbaru seputar crypto. Nyalakan notifikasi agar tidak ketinggalan beritanya.

*Disclaimer

Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli dan investasi aset crypto menjadi tanggung jawab pembaca.

Referensi:

Array