Vanguard Tolak Bitcoin ETF, Cathie Wood Angkat Bicara!
Kontroversi terbaru di dunia investasi terjadi ketika Vanguard, raksasa investasi global, menolak untuk memasukkan Bitcoin ETF ke dalam portofolio tradingnya. Keputusan ini mendapat kritik keras dari Cathie Wood, CEO Ark Invest, yang menyebutnya sebagai langkah “terrible”. Bagaimana dampak keputusan ini terhadap investor dan industri keuangan?
Kritik Pedas dari CEO Ark Invest
Cathie Wood, CEO Ark Invest, tidak menyembunyikan kekecewaannya terhadap Vanguard yang menolak untuk berurusan dengan aset digital. Dalam wawancara dengan Yahoo Finance, Wood menyatakan bahwa keputusan Vanguard adalah sebuah kesalahan besar.
Menurutnya, Vanguard telah menutup pintu bagi investor untuk mengakses sistem moneter terdesentralisasi global pertama dalam sejarah. Vanguard tetap pada pendiriannya untuk tidak menyertakan produk crypto seperti Bitcoin ETF dalam layanan brokeragenya.
Meskipun SEC telah menyetujui 11 Bitcoin ETF, Vanguard memilih untuk tidak terlibat. Seorang juru bicara Vanguard telah menyatakan bahwa kebijakan ini sejalan dengan strategi keseluruhan perusahaan yang lebih konservatif dalam hal investasi.
Baca Juga: Menggebrak! BlackRock Ajukan ETF Bitcoin, Hopes Tergerak untuk ETF Spot!
Reaksi Pasar dan Pelanggan
Keputusan Vanguard ini telah memicu perpindahan besar-besaran klien ke perusahaan broker lain yang menawarkan Bitcoin ETF. Banyak pengguna yang menutup akun mereka di Vanguard dan beralih ke perusahaan yang lebih ramah crypto, seperti Fidelity.
Hal ini menunjukkan bahwa permintaan akan produk investasi terkait crypto semakin meningkat di kalangan investor modern. Kebijakan anti-crypto Vanguard juga memicu reaksi negatif di media sosial.
Tagar #BoycottVanguard menjadi tren, menandakan ketidakpuasan publik terhadap keengganan perusahaan untuk menyertakan produk Bitcoin. Bahkan, para pendukung Bitcoin mendorong orang-orang untuk memindahkan dana 401(k) mereka dari Vanguard ke platform yang lebih terbuka terhadap crypto.
Baca Juga: Prospek Persetujuan ETF Ethereum pada Mei 2024, JPMorgan Ragu?
Pandangan Industri dan Prospek Masa Depan
Meskipun saat ini Vanguard bersikap kaku terhadap Bitcoin, analis industri memprediksi bahwa hal ini bisa berubah di masa depan. Eric Balchunas, Senior ETF Strategist di Bloomberg, mengakui pendekatan investasi tradisional Vanguard namun mengindikasikan bahwa perusahaan mungkin akan menyesuaikan kebijakannya seiring waktu.
Balchunas menyoroti bahwa Vanguard baru-baru ini mulai terjun ke private equity, menunjukkan kemungkinan perusahaan untuk berdiversifikasi dan beradaptasi dengan dinamika pasar yang berubah.
Ini menandakan bahwa meskipun saat ini Vanguard mempertahankan pendekatan konservatif terhadap crypto, strategi dan penawaran perusahaan dapat berkembang untuk sejalan dengan pergeseran yang lebih luas di sektor keuangan.
Kesimpulan
Vanguard mungkin memegang teguh filosofi investasi konservatifnya saat ini dengan mengecualikan Bitcoin ETF, namun reaksi pelanggan dan perubahan dalam industri investasi menunjukkan bahwa perusahaan mungkin perlu mempertimbangkan kembali pendiriannya di masa depan.
Dengan meningkatnya pentingnya aset digital dalam strategi investasi mainstream, masa depan Vanguard dalam menghadapi teknologi keuangan yang berkembang tetap menjadi topik yang menarik untuk diikuti.
Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan berita-berita terbaru seputar crypto. Nyalakan notifikasi agar tidak ketinggalan beritanya.
*Disclaimer
Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli dan investasi aset crypto menjadi tanggung jawab pembaca.
Referensi
- The News Crypto. Ark Invest’s Cathie Wood Slams Vanguard Over Bitcoin ETF Snub. Diakses pada tanggal 15 Januari 2024
- Cryptopolitan. Cathie Wood Criticizes Vanguard’s Bitcoin ETFs. Diakses pada tanggal 15 Januari 2024
- CoinGape. Bitcoin ETF: Cathie Wood Calls Vanguard’s Decision to Exclude ETFs Terrible. Diakses pada tanggal 15 Januari 2024