Terungkap! Kisah Hidup Ray Trapani, Otak di Balik Skandal Crypto Centra Tech
Ray Trapani, seorang tokoh sentral dalam skandal crypto Centra Tech, mengalami kejatuhan dramatis dari ambisi masa kecilnya untuk menjadi seorang kriminal hingga terlibat dalam penipuan crypto multi-juta dolar.
Kisah hidupnya yang penuh dengan intrik dan keputusasaan finansial mengungkap sisi kelam dari dunia crypto yang sering terlupakan.
Ray Trapani: dari Ambisi Menjadi Kriminal ke CEO
Sejak kecil, Trapani memiliki ambisi untuk menjadi seorang kriminal, sebuah impian yang tidak biasa bagi seorang anak.
Baca juga: Heboh! Andrew Tate Bakal Luncurkan Mata Uang Crypto Sendiri?
Setelah dewasa, dia pindah ke Miami dan memulai perusahaan penjualan mobil Miami Exotics bersama Sorbee, seorang kenalan lama dari sekolah menengah. Namun, keberuntungan mereka tidak bertahan lama, dan keduanya mengalami kesulitan finansial yang parah.
Kesulitan finansial ini mendorong Trapani dan Sharma untuk memanfaatkan tren crypto yang sedang booming dengan mendirikan Centra Tech.
Mereka segera membuat profil LinkedIn palsu untuk memberikan kesan bahwa mereka adalah lulusan Harvard, dan akhirnya menghasilkan Centra Card, yang berfungsi seperti kartu debit dan memungkinkan pemegang kartu untuk menghabiskan crypto mereka dalam semua transaksi mata uang flat-rate.
Keterlibatan Selebriti dan Kejatuhan
Trapani dan Sharma berhasil mendapatkan dukungan dari selebriti seperti DJ Khaled, Floyd Mayweather, dan Paris Hilton untuk mendukung Centra Card dan Centra Tech.
Namun, kebohongan mereka akhirnya terungkap, dan Centra Tech terbongkar sebagai penipuan. Ray, Sorbee, dan Robert kemudian ditangkap atas berbagai tuduhan kejahatan.
Baca juga: Misteri CEO Tak Terlihat: Skandal Investasi Crypto Hyperverse Terungkap!
Nasib Ray Trapani Pasca-Skandal
Berbeda dengan Sorbee dan Farkas yang dijatuhi hukuman penjara, Trapani tidak dihukum penjara karena kerjasamanya dalam membantu menghukum Sorbee dan Farkas.
Namun, Trapani diharuskan oleh pengadilan untuk membayar kembali $2,9 juta kepada korban-korbannya. Beberapa bulan kemudian, dia membeli sebuah rumah, tempat dia, istrinya, dan anaknya tinggal.
Kisah Ray Trapani mengungkap sisi gelap dari dunia crypto, di mana ambisi dan keputusasaan finansial dapat membawa seseorang ke jalan yang salah. Meskipun Trapani berhasil menghindari waktu di penjara, konsekuensi dari tindakannya tetap membayangi hidupnya dan korban-korban penipuan Centra Tech.
Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan berita-berita terbaru seputar crypto. Nyalakan notifikasi agar tidak ketinggalan beritanya.
*Disclaimer
Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli dan investasi aset crypto menjadi tanggung jawab pembaca.
Referensi:
- The Sun. ‘My life was pure degeneracy’ Bitconned scammer Ray Trapani ‘took drugs all day’. Diakses pada tanggal 5 Februari 2024
- Yahoo Entertainment. Bitconned: Who is Ray Trapani & Is He In Prison Now? Diakses pada tanggal 5 Februari 2024