Beri Lampu Hijau, Telegram Mengintegrasikan Dompet Web3 TON!

author:

Array

Beri Lampu Hijau, Telegram Mengintegrasikan Dompet Web3 TON!

Telegram, salah satu aplikasi perpesanan terbesar di dunia, baru saja memberikan dukungan resmi untuk proyek TON dengan mengintegrasikan dompet Web3 TON. Keputusan ini telah menyebabkan lonjakan signifikan dalam harga token TON, menandai babak baru dalam hubungan antara Telegram dan TON.

Integrasi Dompet Web3 TON ke Telegram

adopsi crypto telegram
Sumber: igaming

Dompet Web3 TON, yang sebelumnya tersedia sebagai bot mandiri di Telegram dengan 3 juta pengguna terdaftar, kini sedang diintegrasikan ke dalam aplikasi dan akan tersedia untuk semua 800 juta pengguna melalui pengaturan mereka. Versi self-custodial bernama TON Space sedang diluncurkan untuk semua pengguna Telegram di luar AS. Peluncuran ini diharapkan selesai pada November 2023, menurut TON Foundation.

Baca juga: Baru! Telegram Luncurkan Bot untuk Transaksi Crypto, Seperti Apa?

Lebih lanjut, pengumuman ini dibuat selama acara Token2049 di Singapura. Dengan integrasi ini, proyek yang dibangun di blockchain TON akan mendapatkan akses prioritas ke platform iklan Telegram, Telegram Ads.

Meskipun Telegram berencana mengintegrasikan dompet crypto berbasis TON sejak 2019, hubungan mereka dengan TON terputus pada 2020 setelah Komisi Sekuritas dan Bursa AS mengajukan gugatan terhadap Telegram terkait penawaran koin awal mereka sebesar $1,7 miliar.

Dampak Terhadap Harga Token TON

telegram integrasikan dompet web3 ton
Sumber: Bitcoin News

Setelah pengumuman integrasi, harga token TON melonjak 12,6% dalam semalam, mencapai titik tertinggi tiga bulan seharga $1,97. Saat ini, TON diperdagangkan sekitar $1,92.

Sebagai bagian dari kampanye pemasaran, tim TON merilis kode QR yang memberikan pengguna 1 token TON gratis dengan nilai $1,92. Namun, permintaan tinggi untuk fitur ini menyebabkan masalah server.

Baca juga: Hedera Gebrak Pasar dengan Peluncuran “Stablecoin Studio”, Apa Dampaknya bagi HBAR?

Reaksi dan Dampak untuk Pengguna Telegram

John Hyman, Chief Investment Officer Telegram, bersama dengan tim TON Blockchain, mengumumkan integrasi resmi dompet Web3 TON dengan Telegram.

Dengan integrasi ini, proyek berbasis TON akan memiliki akses istimewa ke platform iklan Telegram.

Pada akhirnya, melalui dukungan resmi dari Telegram, masa depan proyek TON tampak lebih cerah. Integrasi ini tidak hanya meningkatkan visibilitas dan adopsi TON tetapi juga menunjukkan komitmen Telegram untuk memajukan ekosistem crypto.

Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan berita-berita terbaru seputar crypto. Nyalakan notifikasi agar tidak ketinggalan beritanya.


*Disclaimer

Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli dan investasi aset crypto menjadi tanggung jawab pembaca.

Referensi:

Array