Teknologi Blockchain Baru dari Angkatan Laut AS: Solusi Keamanan Siber yang Paranoia
Jakarta, Pintu News – Angkatan Laut Amerika Serikat telah meluncurkan teknologi keamanan siber berbasis blockchain yang dikenal dengan nama paranoid blockchain. Teknologi ini bertujuan untuk meningkatkan keamanan informasi dan melindungi data sensitif dari ancaman dunia maya. Langkah ini menandai upaya signifikan Angkatan Laut dalam memanfaatkan teknologi blockchain untuk tujuan keamanan nasional.
Penggunaan blockchain dalam konteks militer dianggap sebagai langkah inovatif yang dapat memberikan transparansi dan integritas data yang tinggi. Teknologi ini memungkinkan pelacakan data secara real-time dan mencegah manipulasi, sehingga meningkatkan kepercayaan terhadap sistem informasi yang digunakan oleh Angkatan Laut.
Tantangan Keamanan di Sektor DeFi
Sementara itu, di sektor keuangan terdesentralisasi (DeFi), muncul kekhawatiran terkait kurangnya pemahaman tentang keamanan Zero-Knowledge (ZK) di kalangan pengembang. Teknologi ZK adalah salah satu elemen penting dalam menjaga privasi dan keamanan transaksi di blockchain, namun masih banyak pengembang yang belum sepenuhnya memahami dan menerapkannya dengan benar.
Kurangnya pengetahuan ini bisa berakibat fatal bagi proyek-proyek DeFi yang sangat bergantung pada keamanan transaksi. Risiko ini mencakup potensi eksploitasi oleh peretas yang dapat mengakibatkan kerugian finansial besar bagi pengguna dan merusak reputasi platform DeFi.
Baca Juga: Solusi Layer 2 untuk Bitcoin: Merlin Chain – Meningkatkan Skalabilitas dan Inovasi
Perlunya Edukasi Keamanan untuk Pengembang DeFi
Mengatasi tantangan ini, komunitas DeFi perlu meningkatkan upaya dalam memberikan edukasi keamanan kepada pengembang. Langkah ini mencakup penyelenggaraan seminar, workshop, dan kursus online yang fokus pada penerapan teknologi ZK dan aspek keamanan blockchain lainnya. Dengan demikian, diharapkan pengembang dapat lebih siap dalam menghadapi ancaman keamanan yang semakin kompleks.
Selain itu, kolaborasi antara sektor swasta dan akademisi juga penting untuk menciptakan lingkungan yang mendukung inovasi sambil tetap menjaga standar keamanan yang tinggi. Dengan pemahaman yang lebih baik tentang teknologi keamanan, sektor DeFi dapat terus tumbuh dan memberikan manfaat yang lebih besar bagi pengguna.
Masa Depan Keamanan Blockchain
Adopsi teknologi paranoid blockchain oleh Angkatan Laut AS menunjukkan potensi besar dari teknologi ini untuk diterapkan di berbagai sektor. Ke depan, diharapkan lebih banyak organisasi, baik di sektor publik maupun swasta, akan mengadopsi teknologi serupa untuk meningkatkan keamanan data mereka.
Teknologi blockchain menawarkan solusi keamanan yang dapat diandalkan, tetapi juga membutuhkan pemahaman dan penerapan yang tepat. Dengan edukasi yang tepat dan kolaborasi yang erat, teknologi ini dapat menjadi fondasi kuat untuk masa depan keamanan siber yang lebih aman dan terjamin.
Dalam jangka panjang, peningkatan keamanan melalui teknologi blockchain tidak hanya akan melindungi data sensitif tetapi juga meningkatkan kepercayaan publik terhadap sistem digital. Ini akan membuka jalan bagi inovasi lebih lanjut dan adopsi teknologi yang lebih luas di berbagai sektor industri.
Baca Juga: 3 Token Unlock yang Wajib Kamu Perhatikan di Awal Juni 2024!
Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan berita-berita terbaru seputar crypto. Nyalakan notifikasi agar tidak ketinggalan beritanya.
*Disclaimer:
Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli dan investasi aset crypto menjadi tanggung jawab pembaca.
Referensi
- Cointelegraph. US Navy launches paranoid blockchain cyber security tech for private sector. Diakses tanggal 03 Juni 2024.
- DL News. DeFi devs don’t know enough about ZK security. Diakses tanggal 03 Juni 2024.
- Featured Image: CSIS