Seputar Crypto Minggu Ini 16-23 Januari: Bitcoin Keluar dari Fear Index & Whale BTC Tolak Jual Bitcoin
Di minggu lalu, Bitcoin dan aset crypto lainnya mengalami kenaikan harga. Kenaikan harga crypto ini menjawab bagaimana media yang ungkapkan bahwa Bitcoin telah mati sebanyak 469 kali telah keliru dalam membuat pernyataan.
Selain itu ada juga berita mengenai Bitcoin yang berhasil keluar dari fear index ke posisi netral yang disambut dengan penuh suka cita oleh investor dan trader crypto.
Ingin tahun berita-berita menarik seputar industri crypto selanjutnya? Simak informasinya berikut ini!
1. 9 Bulan Lesu, Kini Bitcoin Keluar dari Fear Index! Siap-siap Masuk Fase Greedy?
Berdasarkan data dari laman Fear and Greed Bitcoin Index disebutkan bahwa Bitcoin berhasil memasuki wilayah netral selama akhir pekan lalu setelah berada di fase fear selama 9 bulan lamanya. Pada 15 Januari 2023, indeks Bitcoin mencapai level netral di angka 52 yang merupakan level tertinggi sejak 5 April 2022 yang lalu.
Mengapa indeks Bitcoin bisa mencapai level netral di awal tahun 2023 ini? Simak informasi selengkapnya mengenai Bitcoin Keluar dari Fear Index di sini.
2. Harga Bitcoin Naik 27%, Para Whale Masih Ogah Jual Kepemilikan Bitcoin-nya! Nah Loh, Ada Apa?
Beberapa perusahaan mining BTC telah menyatakan bangkrut atau mencari bantuan keuangan untuk tetap bertahan di tengah situasi bear market selama tahun 2022 yang lalu.
Namun, berbeda halnya dengan perusahaan Bitcoin mining bernama CleanSpark yang satu ini. CleanSpark baru saja umumkan rencananya untuk memperluas operasi bisnis mining BTC di negara bagian Georgia.
Rencana ekspansi tersebut akan menambah kapasitas penambangannya meskipun pasar bearish sedang berlangsung. Apa yang mendorong CleanSpark nekat memperluas bisnis mining Bitcoin-nya di negara bagian lain? Simak informasi selengkapnya mengenai Ekspansi Bisnis Perusahaan Mining Bitcoin di sini.
3. Banyak yang Bangkrut, Perusahaan Ini Malah Ekspansi Bisnis Mining BTC!
Industri crypto diramaikan dengan berita harga Bitcoin yang mengalami lonjakan sekitar 27% sejak awal Januari hingga pertengahan Januari 2023.
Meskipun harga Bitcoin mengalami kenaikan besar, data on-chain menunjukkan bahwa Bitcoin whale, sebutan bagi entitas yang memiliki cukup banyak Bitcoin hingga dapat memengaruhi harga pasar secara signifikan, tidak memanfaatkan momen ini sebagai peluang untuk menjual kepemilikan Bitcoin mereka.
Kira-kira apa alasan di balik penolakan penjualan aset Bitcoin tersebut? Simak informasi selengkapnya mengenai Harga Bitcoin Naik 27%, Para Whale Masih Ogah Jual Kepemilikan Bitcoin-nya di sini.
4. Terkuak, Pemilik DOGE Terbanyak di Dunia Kantongi 27,95% Supply DOGE. Diduga Elon Musk?
Dogecoin adalah meme-coin pertama yang diluncurkan oleh co-founder Jackson Palmar dan Billy Markus pada tahun 2013. Doge diluncurkan sebagai lelucon untuk memparodikan Bitcoin tetapi dengan cepat menjadi sensasi internet saat komunitas tersebut menciptakan meme soal Dogecoin.
Pada januari 2023, terdapat sekitar 4,5 juta investor crypto yang memiliki aset Dogecoin di seluruh dunia berdasarkan data dari CoinCarp. Beberapa di antara investor DOGE tersebut termasuk CEO Tesla dan Twitter Elon Musk, miliarder Mark Cuban, gitaris Kiss Gene Simmons, dan rapper Snoop Dogg.
Lalu siapakah pemilik DOGE terbanyak di dunia? Simak informasi selengkapnya mengenai Pemilik DOGE Terbanyak di Dunia Kantongi 27,95% Supply DOGE di sini.
5. Gara-gara Elon Musk, Dogecoin Pangkas Emisi Karbon Hingga 25%?
Menurut laporan Watcher Guru (18/1/23), dii saat beberapa aset crypto lain masih meninggalkan jejak karbon yang cukup tinggi, Dogecoin (DOGE), salah satu meme coin bertema “anjing”, secara proaktif mengurangi emisi karbonnya hingga 25%.
Gimana kelanjutannya? Simak informasi selengkapnya mengenai Dogecoin Pangkas Emisi Karbon Hingga 25% di sini.
Menarik banget bukan berita-berita seputar crypto minggu ini? Temukan berita dan informasi terbaru lainnya seputar crypto di Pintu News.
*Disclaimer:
Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli dan investasi aset crypto menjadi tanggung jawab pembaca.