regulasi crypto turki Share this article on: Array

RUU Kripto Turki: Menuju Regulasi Aset Kripto yang Lebih Aman

author:

Array

RUU Kripto Turki: Menuju Regulasi Aset Kripto yang Lebih Aman

Jakarta, Pintu News – Pemerintah Turki baru-baru ini mengajukan Rancangan Undang-Undang (RUU) baru untuk mengatur aset kripto dan penyedia layanan aset kripto di negara tersebut. RUU ini bertujuan untuk meningkatkan keamanan dan kepatuhan terhadap standar internasional dalam transaksi aset kripto di Turki. Simak berita lengkapnya berikut ini!

RUU Kripto Turki: Menuju Regulasi yang Lebih Ketat

RUU Kripto Turki yang diajukan oleh partai berkuasa, Partai Keadilan dan Pembangunan (AKP), berfokus pada kewajiban perizinan dan pendaftaran bagi penyedia layanan aset kripto. RUU ini juga mengatur pengawasan terhadap penyedia layanan aset kripto, termasuk kegiatan platform kripto dan transaksi yang melibatkan penyimpanan, pembelian, dan penjualan aset kripto.

RUU ini juga menangani kategorisasi mata uang kripto dan proyek-proyek yang terkait dengan aset kripto. Amandemen yang diusulkan dalam RUU ini juga mencakup penerapan Travel Guidelines yang disediakan oleh Financial Action Task Force (FATF).

Travel Guidelines FATF mewajibkan lembaga keuangan dan perusahaan mata uang kripto untuk mendapatkan dan berbagi “informasi pengirim dan penerima yang akurat” dengan lembaga keuangan lain atau VASP sebelum atau selama transaksi.

Baca Juga: RUU Crypto Turki: 5 Hal yang Perlu Diketahui Sebelum Diberlakukan

Perlindungan Konsumen dan Kepatuhan terhadap Hukum

okx luncurkan platform lokal turki
Generated by AI

RUU Kripto Turki bertujuan untuk melindungi konsumen dan meningkatkan transparansi platform kripto. RUU ini juga memastikan kepatuhan terhadap undang-undang keuangan yang berlaku. Dengan adanya RUU ini, diharapkan praktik pencucian uang dan pendanaan terorisme melalui aset kripto dapat diminimalisir.

RUU ini juga mengatur tentang kontribusi penyedia layanan aset kripto sebesar 1% dari pendapatan mereka kepada Capital Markets Board (CMB) dan Scientific and Technological Research Institution of Turkey (TÜBİTAK). Kontribusi ini bertujuan untuk mendukung kemajuan regulasi dan teknologi di bidang aset kripto.

Baca Juga: OKX Luncurkan Platform Lokal di Turki, Perluas Jangkauan Global

Harapan Turki untuk Keluar dari Daftar Abu-abu FATF

RUU Kripto Turki diharapkan dapat meningkatkan kepatuhan Turki terhadap standar internasional terkait aset kripto. Hal ini penting karena Turki sebelumnya telah masuk dalam daftar abu-abu FATF akibat kurangnya pengawasan terhadap sektor-sektor yang rentan terhadap pencucian uang dan pendanaan terorisme.

Dengan adanya RUU ini, pemerintah Turki berharap dapat meningkatkan statusnya di FATF dan keluar dari daftar abu-abu. Turki telah berupaya untuk memperbaiki kekurangan dalam pengawasan sektor keuangan, termasuk sektor aset kripto, untuk memenuhi standar internasional dan menghindari sanksi dari FATF.

Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan berita-berita terbaru seputar crypto. Nyalakan notifikasi agar tidak ketinggalan beritanya.

*Disclaimer

Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli dan investasi aset crypto menjadi tanggung jawab pembaca.

Referensi

Array