Ripple Mengakuisisi Standard Custody & Trust Co. untuk Memperluas Layanan Kripto AS!
Dalam langkah strategis yang mengejutkan industri crypto, Ripple, perusahaan di balik mata uang digital XRP, baru-baru ini mengumumkan akuisisi Standard Custody & Trust Company.
Langkah ini tidak hanya memperkuat posisi Ripple di pasar Amerika Serikat tetapi juga menandai ekspansi portofolio lisensi regulasi mereka.
Apa artinya ini bagi pengguna crypto dan bagaimana hal ini akan mengubah lanskap keuangan digital?
Ekspansi Lisensi Regulasi Ripple
Dengan akuisisi Standard Custody & Trust, Ripple tidak hanya memperluas jangkauannya di AS tetapi juga meningkatkan portofolio lisensi regulasinya.
Baca juga: Ripple (XRP) Menghadapi Tantangan dan Peluang: Dari Kasus Hukum hingga Ekspansi Layanan di AS
Standard Custody & Trust, yang dikenal dengan layanan penitipan dan penyelesaian aset digitalnya, merupakan salah satu perusahaan pertama yang mendapatkan lisensi trust di New York pada Mei 2021.
Lisensi trust ini sangat penting karena memungkinkan Ripple untuk menyediakan paket layanan yang komprehensif. Ini termasuk layanan penitipan dan escrow di bawah piagam yang diberikan oleh Departemen Layanan Keuangan Negara Bagian New York, menjadikannya penitip kualifikasi sesuai dengan peraturan federal.
Penguatan Portofolio Ripple
Akuisisi ini menandai penambahan penting kedua dalam portofolio Ripple setelah pembelian penyedia penitipan Swiss, Metaco, tahun lalu.
Namun, Standard memiliki sesuatu yang tidak dimiliki Metaco: Lisensi BitLicense New York. Ini memberikan Ripple keunggulan unik dalam melayani pelanggan di AS dengan lebih efektif.
Ripple, yang beroperasi sebagai jaringan pembayaran dan mendukung mata uang crypto XRP, bersama dengan anak perusahaannya, sudah memiliki BitLicense New York dan hampir 40 lisensi pengirim uang di negara bagian Amerika.
Monica Long, presiden Ripple, menekankan bahwa akuisisi Standard Custody dan portofolio lisensinya memberi mereka kemungkinan untuk melayani pelanggan dengan cara baru, mendukung tujuan mereka menjadi solusi lengkap bagi perusahaan yang ingin menokenisasi, menyimpan, memindahkan, dan menukar nilai.
Baca juga: Ripple Bersanding dengan Western Union dan MoneyGram sebagai Penyedia Transfer Uang Besar!
Dampak bagi Pengguna dan Industri
Integrasi layanan Standard Custody ke dalam produk Ripple menjanjikan sinergi yang jelas, melengkapi penawaran pembayaran dan penitipan mereka. Ini membuka jalan bagi inovasi lebih lanjut dalam cara memindahkan, mengonversi, dan menyimpan nilai dengan blockchain dan crypto.
Melalui lisensi dan teknologi baru ini, Ripple berpotensi mengubah cara institusi keuangan dan pengguna individu berinteraksi dengan crypto, membuat transaksi lebih aman, transparan, dan sesuai dengan regulasi. Ini juga menegaskan kembali komitmen Ripple untuk memajukan penggunaan blockchain dalam layanan keuangan, menawarkan solusi ujung-ke-ujung yang lengkap.
Secara keseluruhan, akuisisi Standard Custody & Trust oleh Ripple merupakan langkah signifikan dalam upaya perusahaan untuk memperkuat posisinya di pasar AS dan global.
Dengan meningkatkan portofolio lisensi regulasi dan memperluas layanan penitipan, Ripple berada di jalur yang tepat untuk menjadi pusat layanan keuangan digital yang komprehensif, mendorong adopsi blockchain dan crypto di berbagai sektor.
Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan berita-berita terbaru seputar crypto. Nyalakan notifikasi agar tidak ketinggalan beritanya.
*Disclaimer
Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli dan investasi aset crypto menjadi tanggung jawab pembaca.
Referensi:
- Cointelegraph. Ripple acquires Standard Custody & Trust, its second custody provider. Diakses pada tanggal 15 Februari 2024
- Crypto News. Ripple acquires Standard Custody & Trust Co. to broaden US crypto services. Diakses pada tanggal 15 Februari 2024
- The Block. Ripple plans to acquire digital asset platform Standard Custody. Diakses pada tanggal 15 Februari 2024
*Featured Image: Cryptonews