Riot Platforms Akuisisi Block Mining senilai $92,5 Juta di Tengah Penurunan Sektor

Array

Riot Platforms Akuisisi Block Mining senilai $92,5 Juta di Tengah Penurunan Sektor

Jakarta, Pintu News – Riot Platforms, perusahaan penambangan Bitcoin yang berbasis di Colorado, mengumumkan pada hari Selasa bahwa mereka telah mengakuisisi Block Mining, penambang Bitcoin yang berbasis di Kentucky, senilai $92,5 juta.

Langkah ini dilakukan saat tantangan yang dihadapi oleh penambang Bitcoin kecil terus menekan sektor ini. Kesepakatan ini mencakup $18,5 juta dalam bentuk tunai dan $74 juta dalam bentuk saham biasa Riot, dengan pembayaran tambahan berdasarkan pencapaian kinerja. Simak berita lengkapnya disini!

Ekspansi Kapasitas Operasional

riot mining bitcoin
Sumber: Riot Blog

Akuisisi ini langsung menambah kapasitas operasional Riot sebesar 60 megawatt (MW) dengan rencana untuk mencapai 110 MW pada akhir tahun 2024 dan lebih dari 300 MW di masa depan. Peningkatan kapasitas ini memungkinkan Riot untuk meningkatkan total hash rate-nya, ukuran daya komputasi yang didedikasikan untuk menambang Bitcoin.

Hash rate yang lebih tinggi meningkatkan kemampuan Riot untuk menyelesaikan masalah matematika kompleks lebih cepat, sehingga mendapatkan lebih banyak hadiah Bitcoin.

Baca Juga: Waspada, 250 Juta Pemain Hamster Kombat Jadi Target Serangan Malware!

Meskipun tantangan yang dihadapi penambang kecil dengan biaya operasi yang lebih tinggi, perusahaan besar seperti Riot yang memiliki akses ke listrik lebih murah dan peralatan lebih efisien mampu bertahan.

Dampak Halving Bitcoin

Setelah halving Bitcoin pada April, yang mengurangi hadiah blok dari 6,25 BTC menjadi 3,125 BTC, biaya penambangan meningkat dua kali lipat. Hal ini memaksa penambang yang kurang efisien untuk beroperasi dengan kerugian, sementara perusahaan yang lebih besar seperti Riot mampu bertahan dengan memanfaatkan efisiensi dan kapasitas yang lebih besar.

Dengan penambahan infrastruktur dan tim manajemen Block Mining, Riot berharap dapat mendorong ekspansi dan meningkatkan efisiensi operasionalnya. Akuisisi ini juga memperluas jejak geografis Riot, memberikan keuntungan dari biaya energi yang bervariasi di berbagai wilayah.

Baca Juga: 7 Meme Coin Terbaik di 2024 Beserta Keunggulannya

Rencana Masa Depan Riot

Akuisisi ini telah meningkatkan hash rate Riot sebesar 1 exahash per detik (EH/s), dengan potensi pertumbuhan hingga 16 EH/s pada akhir tahun 2025. Riot memiliki operasi penambangan Bitcoin di Texas tengah dan Kentucky, yang memberikan diversifikasi geografis penting untuk mengurangi dampak fluktuasi biaya energi regional.

Dalam laporan keuangan terbaru, Riot mencatat bahwa mereka menghasilkan 255 BTC pada Juni 2024, dibandingkan dengan 215 BTC pada Mei dan 460 BTC pada Juni 2023. Penurunan produksi ini diharapkan setelah peristiwa halving Bitcoin pada April. Saham Riot di Nasdaq ditutup turun 5,31% pada hari Selasa, dengan harga saham turun sebesar 24,79% sejak awal tahun.

Kesimpulan

Akuisisi Block Mining oleh Riot Platforms menyoroti strategi perusahaan untuk memperluas kapasitas operasionalnya dan mengatasi tantangan di sektor penambangan Bitcoin.

Dengan rencana ekspansi yang ambisius dan diversifikasi geografis, Riot berupaya untuk tetap kompetitif dan efisien dalam industri yang terus berkembang ini. Bagi kamu yang tertarik dengan perkembangan terbaru dalam sektor crypto, ini adalah momen penting untuk diperhatikan.

Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan berita-berita terbaru seputar crypto. Nyalakan notifikasi agar tidak ketinggalan beritanya.

*DISCLAIMER
Konten ini bertujuan untuk memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli dan investasi aset crypto menjadi tanggung jawab pembaca.

Referensi

Array