Pengguna Avalanche Membayar Biaya Sebesar $13,8 Juta untuk Inskripsi Selama 5 hari!
Pengguna Avalanche baru-baru ini dihebohkan dengan biaya transaksi yang mencapai $13,8 juta hanya dalam waktu lima hari. Fenomena ini terjadi akibat maraknya penciptaan dan perpindahan token serta NFT yang menggunakan inscriptions, sebuah metode yang kini menjadi tren di dunia crypto.
Biaya Transaksi Melonjak Tinggi
Dalam beberapa hari terakhir, pengguna Avalanche telah mengeluarkan biaya transaksi yang sangat besar untuk proses minting dan transfer token berbasis inscriptions. Inscriptions sendiri merupakan metode penciptaan token dengan menuliskan teks dalam transaksi blockchain biasa dan menggunakan sistem penomoran off-chain.
Baca juga: Kenaikan Drastis Biaya Gas, Rekor Baru Aktivitas Inskripsi EVM Capai $8 Juta!
Metode ini awalnya diciptakan sebagai solusi di jaringan Bitcoin yang tidak mendukung token secara native dan kini telah menyebar ke berbagai blockchain lain.
Lebih lanjut, biaya transaksi untuk inscriptions di Avalanche mencapai puncaknya hingga $5,6 juta per hari, menurut dashboard Dune Analytics yang dibuat oleh Hildobby, seorang peneliti anonim dari firma VC Dragonfly.
Total biaya $13,8 juta ini merupakan sekitar 70% dari total biaya inscriptions di semua blockchain yang dilacak oleh dashboard tersebut.
Periode Kenaikan Minat Inscriptions
Avalanche mengalami dua periode peningkatan minat terhadap inscriptions. Periode pertama terjadi sekitar akhir November dan menghasilkan biaya transaksi sekitar $1,5 juta. Namun, biaya transaksi pada periode kedua, yang lebih baru, jauh lebih tinggi. Peningkatan ini sebagian besar disebabkan oleh lonjakan transaksi non-inscriptions, yang mengakibatkan permintaan ruang blok yang lebih besar.
Biaya transaksi di Avalanche terus meningkat bulan ini, dengan lonjakan signifikan yang terjadi pada 18 Desember 2023, melebihi 5.000 nAVAX, harga gas per unit di blockchain tersebut.
Baca juga: Harga Avalanche (AVAX) Melonjak 85,16% dalam Waktu 1 Minggu, Apa Alasannya?
Aktivitas Meningkat di Berbagai Platform
Bukan hanya di Avalanche, pengguna yang mencetak dan memindahkan token berbasis inscriptions di Arbitrum juga mengalami peningkatan biaya transaksi. Sekitar $3 juta telah dihabiskan untuk aktivitas tersebut selama tiga hari terakhir. Ini menyumbang sekitar 15% dari total biaya yang dihabiskan di blockchain yang dilacak dalam dashboard.
Meskipun jumlah total inscriptions di semua blockchain tetap stabil, terjadi lonjakan tajam dalam jumlah alamat yang digunakan untuk membuat inscriptions baru-baru ini. Jika hari-hari sebelumnya melibatkan sekitar 50.000 alamat dalam transaksi terkait inscriptions, kemarin tercatat 180.000 alamat yang melakukan hal serupa, terutama karena aktivitas di BNB, Avalanche, dan zkSync Era.
Meskipun alasan di balik penyebaran inscriptions secara tiba-tiba ini bervariasi, selama para penambang dan validator dapat mengatasi peningkatan aktivitas jaringan, mereka pasti akan menghargai pendapatan tambahan.
Namun, hal ini tidak berlaku untuk validator Avalanche yang tidak menerima biaya transaksi, karena biaya tersebut dibakar.
Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan berita-berita terbaru seputar crypto. Nyalakan notifikasi agar tidak ketinggalan beritanya.
*Disclaimer
Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli dan investasi aset crypto menjadi tanggung jawab pembaca.
Referensi:
- Cryptopolitan. AVALANCHE USERS SPEND $13.8 MILLION IN TRANSACTION FEES ON INSCRIPTIONS IN 5 DAYS. Diakses pada tanggal 19 Desember 2023
- The Block. Avalanche users pay $13.8 million in fees for inscriptions over 5 days. Diakses pada tanggal 19 Desember 2023