Inisiatif Mata Uang Digital Palau Bersama Ripple Memasuki Tahap Lanjutan!
Sebuah lompatan signifikan dalam dunia cryptocurrency terjadi di Palau, dengan negara ini memasuki tahap lanjutan dari proyek Palau Stablecoin (PSC) yang bekerja sama dengan Ripple. Inisiatif ini tidak hanya menawarkan kemudahan dalam bertransaksi, tetapi juga membawa inovasi dalam mematuhi regulasi dan memperkaya ekosistem digital. Simak berita lengkapnya berikut ini!
Progres Tahap Lanjutan PSC
Dengan dukungan dari Ripple, Palau telah memulai tahap lanjutan dari inisiatif mata uang digitalnya yang ambisius. Jay Hunter Anson, ahli keamanan siber di Palau, mengumumkan dimulainya tahap ini yang bertujuan untuk memperkuat ekosistem digital dan meningkatkan partisipasi pengguna.
Melalui kolaborasi yang terus berlangsung dengan Ripple, Palau berambisi untuk memanfaatkan infrastruktur cryptocurrency bank sentral dari Ripple guna memperluas jangkauan PSC. Tahap ini juga akan menekankan pada pentingnya mematuhi regulasi yang berlaku dan membangun kemitraan baru dalam pemasaran serta mencapai tujuan pembangunan yang berkelanjutan.
Baca Juga: Program Residensi Digital Palau: Gerbang Baru ke Bursa Crypto Hanya dengan Rp3,7 Juta!
Kelebihan dan Tantangan CBDC Palau
Anthony Welfare, penasihat strategis CBDC di Ripple, menyoroti sejumlah kelebihan dari penerapan teknologi blockchain dalam mata uang digital. Menurutnya, sistem ini dapat menurunkan biaya transaksi dan berkontribusi dalam mengurangi dampak lingkungan dari penggunaan uang fisik.
Namun, Welfare juga mengakui adanya tantangan, termasuk kesulitan dalam mengalirkan mata uang konvensional di antara 340 pulau yang ada di Palau dan biaya data seluler yang relatif tinggi. Yang menarik, ia menambahkan bahwa penduduk Palau bisa melakukan transaksi dengan mata uang digital seperti PSC secara offline, bahkan saat listrik padam.
Baca Juga: Republik Palau dan Ripple Labs Menambang Palau Stablecoin (PSC) Pertama
Respon Positif dari Tahap Awal
Kementerian Keuangan Palau telah melaporkan kesuksesan tahap awal dari program PSC. Selama periode tiga bulan, program ini melibatkan 168 sukarelawan dari kalangan pegawai negeri yang menerima 100 PSC untuk digunakan di toko-toko lokal.
Peserta melakukan pembayaran dengan menggunakan ponsel mereka untuk memindai kode QR. Baik pengecer maupun sukarelawan memberikan umpan balik yang positif terhadap pengalaman mereka dalam menggunakan mata uang digital, menunjukkan permulaan yang menjanjikan untuk adopsi yang lebih meluas.
Dengan memasuki tahap lanjutan, Palau semakin mengukuhkan perannya sebagai negara perintis dalam implementasi mata uang digital berbasis blockchain. Inisiatif ini tidak hanya menyoroti potensi besar dari teknologi cryptocurrency, tetapi juga menunjukkan bagaimana kerjasama internasional dapat menghasilkan perubahan yang menguntungkan dalam sistem keuangan global.
Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan berita-berita terbaru seputar crypto. Nyalakan notifikasi agar tidak ketinggalan beritanya.
*Disclaimer
Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli dan investasi aset crypto menjadi tanggung jawab pembaca.
Referensi:
- Cointelegraph. Palau Advances CBDC With Ripple in Phase 2 of PSC Program Launch. Diakses pada tanggal 17 Desember 2023
- Crypto News Flash. Ripple’s XRPL Powers Palau’s Billion Dollar Stablecoin Project (PSC) in Phase 2 with Offline Payments and More. Diakses pada tanggal 17 Desember 2023
- The Crypto Basic. Ripple Exec Reacts as Palau Launches Phase 2 of its XRPL-Powered CBDC Pilot Program. Diakses pada tanggal 17 Desember 2023