Keren, NFT dan Crypto Digunakan untuk Galang Donasi Kanker Payudara!
Sejumlah organisasi dunia menerapkan inisiatif Web3 dan proyek NFT untuk membantu penggalangan dana. Dilansir dari laman Cointelegraph, meskipun metode ini masih merupakan hal yang baru, proyek-proyek NFT untuk filatropi dinilai relatif berhasil untuk diaplikasikan.
Pengembangan Proyek NFT untuk Bulan Peduli Kanker Payudara
NFT menjadi salah satu metode yang dipilih berbagai organisasi di dunia dalam membantu meningkatkan kesadaran seputar penyakit yang mengancam jiwa. Sejumlah organisasi yang berfokus pada kanker payudara telah menerapkan pengembangan proyek NFT pada bulan Oktober 2022 ini untuk memeringati bulan Kesadaran Kanker Payudara.
Shaney jo Darden, pendiri Keep A Breast Foundation (KAB), sebuah organisasi nirlaba berbasis di California yang bertujuan untuk mengurangi risiko kanker payudara, mengatakan kepada Cointelegraph bahwa KAB berfokus untuk melibatkan generasi muda untuk memberikan perhatian pada kanker payudara.
Baca Juga: UNICEF Galang Dana $700.000 dari NFT untuk Sekolah Tanpa Internet!
Ia mengatakan bahwa meskipun wanita di atas usia 40 biasanya didiagnosis menderita kanker payudara, deteksi dini dapat menghasilkan tingkat kelangsungan hidup 98%.
Oleh karena itu, KAB berinisiatif membangkitkan kesadaran tentang kanker payudara melalui cara-cara yang menggembirakan dan menyenangkan seperti menggunakan NFT untuk membangun kesadaran kanker payudara pada banyak perempuan muda.
KAB Kampanyekan Penggalangan Dana Penelitian Kanker Payudara di Metaverse
Darden mengatakan bahwa tahun lalu, KAB menyelenggarakan sebuah pameran di Metaverse CryptoVoxels untuk mengumpulkan donasi penelitian kanker payudara.
Ia menambahkan bahwa organisasinya lebih memilih mengadakan acara di Metaverse dibandingkan mengadakan membership drive atau gala karena Metaverse membuka akses secara global.
Berdasarkan keberhasilan ini, Darden menjelaskan bahwa pihaknya ingin terus mengimplementasikan inisiatif Web3 terutama dengan melibatkn karya seni yang dibuat oleh wanita. Karya seni yang dibuat oleh wanita dinilainya akan memberikan nilai lebih dalam membangkitkan kesadaran seputar kanker payudara.
Sebanyak 30 NFT Ludes Terjual dalam 1 Minggu!
Baru-baru ini, KAB bermitra dengan sebuah proyek NFT bernama NFTitties untuk mengumpulkan dana untuk edukasi pencegahan kanker payudara.
Carlota Dochao Naveira, pendiri NFTitties, mengatakan kepada Cointelegraph bahwa proyek ini dipimpin oleh wanita untuk wanita, seni, dan payudara dalam mengumpulkan dana guna memerangi kanker payudara.
Banyak seniman dan aktivis diundang untuk mengirimkan karya seni yang mewakili payudara dengan mengikuti serangkaian pedoman visual. Karya-karya itu kemudian dievaluasi, dipilih, dan dilibatkan dalam perilisan NFTitties. Menurut Dochao Naveira, sebanyak 30 NFT terjual selama minggu pertama semenjak proyek ini diluncurkan pada 1 Oktober 2022.
Dia lebih lanjut menjelaskan bahwa NFTitties telah membantu menarik banyak wanita ke dalam ekosistem Web3. Inisiatif tersebut mendorong seniman wanita, aktivis, dan masyarakat luas lainnya untuk mengirimkan karya seni mereka untuk dipresentasikan sebagai NFT.
Penjualan Tas Wanita dalam Bentuk Fisik dan NFT untuk Donasi Kesadaran Kanker Payudara Capai $38 Juta
Organisasi lain pun menerapkan berbagai bentuk NFT untuk membangkitkan kesadaran masyarakat terhadap kanker payudara. Misalnya, desainer tas tangan wanita Vera Bradley mengumumkan pada 3 Oktober 2022 lalu bahwa mereka akan menyumbangkan hampir 100% keuntungan dari fashion NFT drop ke Yayasan Vera Bradley untuk kanker payudara.
Jennifer Bova, wakil presiden pemasaran di Vera Bradley, mengatakan kepada Cointelegraph bahwa hingga saat ini, yayasan tersebut telah mengumpulkan dan menyumbangkan lebih dari $38 juta untuk mendukung kemajuan penting dalam penelitian kanker payudara.
Bova menambahkan bahwa Vera Bradley mulai berfokus pada pemasaran di Metaverse untuk menarik pengguna baru dengan menyediakan utilitas filantropi ke NFT mode digital dan fisiknya. Vera Bradley berharap inisiatif ini akan mendorong kesadaran banyak orang untuk beramal serta mendorong inisiatif yang dipimpin wanita di Web3.
Donasi Crypto Menarik Minat Banyak Donatur untuk Berbagi dengan Cara yang Baru
Susan G. Komen, sebuah yayasan penelitian kanker payudara terkemuka, baru-baru ini mulai menerima donasi crypto. Michelle Strong, wakil presiden strategi pemasaran di Susan G. Komen, mengatakan kepada Cointelegraph bahwa sekitar satu setengah tahun yang lalu, organisasi ini mulai menerima opsi donasi cryptocurrency.
Susan G. Komen membuka donasi crypto untuk kanker payudara melalui platform donasi crypto The Giving Block untuk mendorong minat donasi dengan cara yang baru. Menurutnya, donasi crypto telah membuka pintu bagi mereka yang belum pernah berdonasi sebelumnya menjadi tertarik untuk berdonasi dengan cara yang menarik.
Laporan dari platform The Giving Block menemukan bahwa organisasi nirlaba yang menggunakan The Giving Block telah menerima donasi cryptocurrency sebanyak lebih dari $12,3 juta dolar.
Angka ini mewakili inisiatif pemberian amal terkait NFT pada tahun 2021. Laporan tersebut lebih lanjut mencatat bahwa organisasi amal yang menggunakan NFT memberi peluang untuk terhubung dengan para donatur muda. Hal ini mendorong banyak organisasi nirlaba untuk mengevaluasi dan mendiversifikasi metode pengumpulan donasi.
Referensi:
- American Cancer Society. Why donate Bitcoin and other cryptocurrencies to the American Cancer Society? Diakses tanggal: 19-10-22
- Mary Wessel. NFTs for good: how charities can fundraise with NFTs. Diakses tanggal: 19-10-22
- Rachel Wolfson. NFTs and crypto provide fundraising options for breast cancer awareness. Diakses tanggal: 19-10-22