New York Community Bank Rugi Besar Usai Akuisisi Bank Crypto, Kok Bisa?

Array

New York Community Bank Rugi Besar Usai Akuisisi Bank Crypto, Kok Bisa?

Bank New York Community Bancorp (NYCB) mengalami penurunan harga saham yang signifikan sebesar 40% setelah melaporkan kerugian sebesar $260 juta pada kuartal keempat tahun 2023. Penurunan ini terjadi setelah NYCB mengakuisisi Signature Bank, sebuah bank yang dikenal ramah terhadap crypto, yang kolaps pada Maret 2023.

Akuisisi Signature Bank

Akuisisi Signature Bank
TradingView

Pada Maret 2023, Signature Bank ditutup secara resmi dan diambil alih oleh New York Department of Financial Services (NYDFS). Seminggu setelah keruntuhan tersebut, NYCB mengambil langkah cepat untuk membeli simpanan non-crypto dan pinjaman dari bank yang gagal tersebut.

Pada tanggal 20 Maret 2023, United States Federal Deposit Insurance Corporation (FDIC) mengumumkan bahwa 40 cabang Signature Bank akan beroperasi sebagai Flagstar Bank, anak perusahaan yang sepenuhnya dimiliki oleh NYCB. Setelah akuisisi Signature Bank, harga saham NYCB sempat naik hingga mencapai $13,87 pada tanggal 31 Juli 2023.

Baca Juga: ARK Invest: Alokasi Bitcoin 19,4% untuk Maksimalkan Keuntungan

Presiden dan CEO NYCB, Thomas Cangemi, menyatakan bahwa aset dan kewajiban Signature Bank “secara strategis dan finansial menarik.” Cangemi menggambarkan pembelian Signature Bank sebagai “peluang unik” yang memperkuat neraca bank dengan “menambahkan sejumlah besar simpanan berbiaya rendah dan bisnis pasar menengah yang didukung oleh lebih dari 130 tim perbankan swasta.”

Kerugian Besar dan Penurunan Harga Saham

X/@FDICgov

Namun, penurunan harga saham NYCB baru-baru ini menghapus keuntungan saham yang diperoleh dari akuisisi Signature Bank. Pada tanggal 31 Januari 2024, NYCB merilis laporan keuangan untuk 3 bulan terakhir tahun 2023, yang mengungkapkan kerugian sebesar $260 juta pada kuartal tersebut.

Kerugian ini berbanding terbalik dengan keuntungan sebesar $164 juta pada periode yang sama di tahun 2022. Cangemi mengumumkan bahwa NYCB “mengambil tindakan tegas untuk membangun modal,” termasuk mengurangi dividen kuartalan biasa menjadi $0,05 per saham.

Akibat pengumuman tersebut, harga saham NYCB turun drastis dari $10,37 hingga mencapai titik terendah $6,34 pada tanggal 31 Januari 2024. Meskipun sempat sedikit pulih menjadi $7,12, harga saham NYCB saat ini berada di level $6,49, menurut platform analisis saham TradingView.

Perdebatan Terkait Keterkaitan dengan Crypto

Di tengah kerugian besar yang dialami NYCB, muncul perdebatan mengenai keterkaitan keruntuhan Signature Bank dengan crypto. Pada bulan Mei 2023, ketua FDIC, Martin Gruenberg, menyatakan dalam sebuah sidang bahwa keruntuhan Signature Bank disebabkan oleh kegagalan bank tersebut dalam memahami risiko yang terkait dengan crypto.

Namun, pihak lain tidak setuju bahwa keruntuhan tersebut ada hubungannya dengan crypto sama sekali. Pada tanggal 5 April 2023, pengawas NYDFS, Adrienne Harris, mengatakan bahwa keruntuhan Signature Bank tidak ada hubungannya dengan eksposurnya terhadap aset digital.

Senator AS, Cynthia Lummis, juga mengkritik mantan eksekutif Signature Bank, Scott Shay, karena menyalahkan keruntuhan bank tersebut pada crypto. Menurut Lummis, Shay telah mengalihkan kesalahan ke aset digital dan tidak mau menerima tanggung jawab apa pun.

Penutup

Kerugian besar yang dialami New York Community Bancorp (NYCB) setelah mengakuisisi Signature Bank menjadi sorotan dunia keuangan. Penurunan harga saham NYCB sebesar 40% menunjukkan dampak signifikan dari akuisisi tersebut.

Perdebatan mengenai keterkaitan keruntuhan Signature Bank dengan crypto masih terus berlanjut, dengan berbagai pihak memiliki pendapat yang berbeda.

Baca Juga: Bitcoin Melonjak, Pemerintah AS Pantau Konsumsi Energi Penambang Crypto Lokal!

Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan berita-berita terbaru seputar crypto. Nyalakan notifikasi agar tidak ketinggalan beritanya.

*Disclaimer:
Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli dan investasi aset crypto menjadi tanggung jawab pembaca.

Referensi

Array