MetaMask dan Blockaid Luncurkan Fitur Keamanan Baru, Apa Saja Manfaatnya?

author:

Array

MetaMask dan Blockaid Luncurkan Fitur Keamanan Baru, Apa Saja Manfaatnya?

MetaMask, dompet crypto paling populer di dunia, berkolaborasi dengan perusahaan keamanan Blockaid untuk meluncurkan fitur keamanan baru. Fitur ini dirancang untuk melindungi pengguna dari penipuan, upaya phishing, dan peristiwa peretasan, tanpa mengorbankan privasi pengguna.

Fitur Keamanan Baru MetaMask dan Blockaid

MetaMask dan Blockaid baru-baru ini mengumumkan peluncuran fitur keamanan baru yang dirancang untuk memberikan peringatan keamanan kepada pengguna. Fitur ini, yang dikenal sebagai Privacy Preserving Offline Module (PPOM), adalah mesin keamanan offline yang dapat mensimulasikan dan memvalidasi transaksi dan tanda tangan sebelum menandatanganinya.

Baca juga: Solana Berkolaborasi dengan MetaMask, Apa Saja Keuntungannya?

Lebih lanjut, fitur ini tidak mengirimkan data lain ke server eksternal, hanya menggunakan permintaan komunikasi node RPC ke penyedia node yang dikonfigurasi. Fitur ini akan mulai tersedia untuk pengguna desktop MetaMask hari ini.

Pengguna dapat memilih untuk menggunakan fitur ini melalui pengaturan eksperimental MetaMask dan menambahkan PPOM. Fitur ini diharapkan akan tersedia di aplikasi seluler MetaMask pada akhir November.

Manfaat Fitur Keamanan Baru

Fitur keamanan baru ini dirancang untuk melindungi pengguna dari transaksi yang berpotensi berbahaya. Jika transaksi tampak mencurigakan, pengguna yang memilih untuk menggunakan fitur ini akan menerima peringatan. Fitur ini juga dirancang untuk melindungi privasi pengguna.

Baca juga: Deadfellaz dan MetaMask Menghidupkan Seni Halloween di Decentraland!

Tidak perlu berbagi setiap permintaan transaksi dan tanda tangan dengan pihak eksternal. Simulasi dan validasi terjadi di dalam dompet, di perangkat pengguna, dan satu-satunya komunikasi yang diperlukan adalah dengan blockchain itu sendiri melalui penyedia node yang dipilih pengguna. Menurut Blockaid, sekitar 10% dari aplikasi desentralisasi (dApps) yang ada saat ini adalah berbahaya.

Selain itu, survei terbaru Consensys tentang persepsi Web3 menunjukkan bahwa 47% responden global menyebut “terlalu banyak penipuan” sebagai salah satu hambatan utama untuk memasuki ekosistem crypto.

Dengan fitur keamanan baru ini, MetaMask dan Blockaid berharap dapat membantu mencegah pencurian aset senilai miliaran dolar. Fitur ini diharapkan dapat menjadi standar default untuk dompet MetaMask pada kuartal pertama 2024, membuatnya tersedia untuk 100% pengguna MetaMask.

Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan berita-berita terbaru seputar crypto. Nyalakan notifikasi agar tidak ketinggalan beritanya.


*Disclaimer

Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli dan investasi aset crypto menjadi tanggung jawab pembaca.

Referensi:

Array