Meta Luncurkan Llama 3.1, Mark Zuckerberg Dorong AI Open-Source!
Jakarta, Pintu News – Meta, perusahaan induk Facebook, telah meluncurkan model AI terbarunya, Llama 3.1, yang disebut sebagai produk AI generatif terkuat hingga saat ini. Langkah ini mengikuti peluncuran Llama 3 pada April, yang disebut perusahaan sebagai “generasi berikutnya dari model bahasa besar open-source mutakhir kami.”
Dengan dukungan dari CEO Mark Zuckerberg, Meta terus mendorong pengembangan AI sumber terbuka untuk memastikan akses yang lebih luas dan distribusi yang lebih merata di seluruh masyarakat. Simak berita lengkapnya berikut ini!
Kemampuan dan Inovasi Llama 3.1
Llama 3.1, juga dikenal sebagai Llama 3.1 405B, disebut sebagai model fondasi terbesar dan paling mampu yang tersedia untuk publik saat ini. Model ini kompetitif dengan model AI mutakhir lainnya yang dibangun oleh perusahaan seperti OpenAI dan Google.
Meta mengklaim bahwa Llama 3.1 mampu bersaing dalam pengetahuan umum, kemampuan steerability, matematika, penggunaan alat, dan terjemahan multibahasa.
Model baru ini mendukung jendela konteks yang lebih besar hingga 128.000 token dan menawarkan dukungan multibahasa, termasuk bahasa Prancis, Jerman, Hindi, Italia, Portugis, dan Spanyol.
Baca Juga: Elon Musk dan RFK Jr. Kritik Kamala Harris, Desak Pemberhentian Gary Gensler!
Tantangan terbesar yang dihadapi dalam pengembangan Llama 3.1 adalah peningkatan ukuran model dan dukungan untuk konteks token yang lebih besar.
Dorongan untuk AI Open Source
Mark Zuckerberg menekankan pentingnya AI sumber terbuka, dengan mengatakan bahwa ini akan memastikan lebih banyak orang di seluruh dunia memiliki akses ke manfaat dan peluang AI.
Menurut Zuckerberg, AI sumber terbuka akan mencegah konsentrasi kekuasaan di tangan sejumlah kecil perusahaan dan memungkinkan teknologi diterapkan secara lebih merata dan aman di seluruh masyarakat.
Meta telah memanfaatkan pendekatan sumber terbuka ini untuk mendorong inovasi dan kolaborasi. Beberapa pengembang AI lainnya, termasuk perusahaan AI terdesentralisasi seperti Venice AI, Brave, dan Perplexity AI, telah menambahkan Llama 3 ke platform mereka.
Baca Juga: 5 Game Crypto yang Bisa Bikin Kamu Cuan!
Menurut Erik Voorhees, pendiri Venice AI, Meta layak mendapatkan pujian besar karena menghabiskan ratusan juta dolar untuk melatih model mutakhir dan merilisnya secara gratis untuk dunia.
Keamanan dan Etika AI
Zuckerberg juga menyoroti pentingnya membangun AI yang aman dan etis. Dia menjelaskan bahwa kerugian tidak disengaja terjadi ketika sistem AI menyebabkan kerugian meskipun tidak ada niat dari pihak yang menjalankannya, sedangkan kerugian yang disengaja terjadi ketika aktor jahat menggunakan model AI dengan tujuan menyebabkan kerugian.
Untuk mengatasi masalah ini, Meta meluncurkan Llama Guard 3 bersamaan dengan Llama 3, sebuah alat yang dirancang untuk memantau dan menegakkan penggunaan etis model tersebut.
Zuckerberg percaya bahwa perangkat lunak sumber terbuka, seperti Llama dengan sistem keamanannya, kemungkinan akan lebih aman dan terlindungi dibandingkan model tertutup.
Kesimpulan
Peluncuran Llama 3.1 oleh Meta menandai titik balik penting dalam industri AI. Dengan komitmen terhadap AI sumber terbuka, Meta berupaya memastikan bahwa teknologi ini dapat diakses dan dimanfaatkan secara merata di seluruh dunia.
Menurut Zuckerberg, AI sumber terbuka mewakili peluang terbaik dunia untuk memanfaatkan teknologi ini guna menciptakan kesempatan ekonomi dan keamanan yang lebih besar bagi semua orang.
Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan berita-berita terbaru seputar crypto. Nyalakan notifikasi agar tidak ketinggalan beritanya.
*DISCLAIMER
Konten ini bertujuan untuk memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli dan investasi aset crypto menjadi tanggung jawab pembaca.
Referensi
- Decrypt. Meta Launches Llama 3.1 as Mark Zuckerberg Pushes Open-Source AI. Diakses tanggal 25 Juli 2024.
- Cointelegraph. Mark Zuckerberg calls for open-source AI as Meta releases Llama 3.1. Diakses tanggal 25 Juli 2024.
- Featured Image: Wired