Meta Luncurkan Chip AI Artemis, Siap Putus Ketergantungan dengan Nvidia

Array

Meta Luncurkan Chip AI Artemis, Siap Putus Ketergantungan dengan Nvidia

Meta, perusahaan induk Facebook dan Instagram, baru-baru ini mengumumkan rencana peluncuran chip semikonduktor khusus baru bernama “Artemis” di pusat datanya. Chip ini dirancang untuk meningkatkan kemampuan kecerdasan buatan (AI) dan mengurangi ketergantungan pada Nvidia. Simak berita lengkapnya berikut ini!

Artemis, Generasi Kedua Chip AI Khusus

meta taktik ai
Sumber: Wired

Artemis merupakan generasi kedua dari chip semikonduktor khusus yang dikembangkan secara internal oleh Meta. Chip ini dirancang untuk mendukung pengembangan AI yang lebih canggih, terutama dalam menangani produk AI generatif yang semakin populer.

Meskipun memiliki fungsi yang mirip dengan chip sebelumnya, Artemis hanya mampu melakukan “interferensi”, yaitu proses di mana model AI menggunakan algoritmanya untuk membuat penilaian dan menghasilkan respons terhadap perintah pengguna.

Baca Juga: Mark Zuckerberg Umumkan untuk Mengubah Wajah Metaverse dengan Bantuan AI

Meta Lepas dari Ketergantungan Nvidia

pendapatan nvidia ai
Sumber: Wallpaper

Peluncuran chip Artemis merupakan langkah strategis Meta untuk mengurangi ketergantungannya pada Nvidia, salah satu pemimpin pasar dalam produksi chip semikonduktor untuk AI. Dengan memproduksi chip sendiri, Meta berharap dapat menekan biaya produksi dan energi, serta meningkatkan kontrol atas rantai pasokan chipnya.

Pada bulan November 2022, Meta mengumumkan rencana pembelian 350.000 prosesor “H100” dari Nvidia. Namun, dengan adanya chip Artemis, Meta dapat mengurangi jumlah pembelian chip dari Nvidia dan meningkatkan independensinya dalam pengembangan AI.

Baca Juga: Meta Alami Kerugian $3.7 Miliar, Mark Zuckerberg Tetap Optimis Terhadap Metaverse

Tren Perusahaan Teknologi Memproduksi Chip Sendiri

Meta bukan satu-satunya perusahaan teknologi yang berencana memproduksi chip sendiri. Sebelumnya, OpenAI, perusahaan di balik chatbot populer ChatGPT, juga menyatakan minatnya untuk mengakuisisi perusahaan pembuat chip guna memproduksi chip AI sendiri. Pada bulan Januari 2023, CEO OpenAI, Sam Altman, mengumumkan rencana penggalangan dana untuk membangun serangkaian fasilitas manufaktur semikonduktor.

Di sisi lain, Microsoft juga telah merilis chipnya sendiri yang disebut “Maia”, yang diklaim sebagai “potongan terakhir” untuk sistem infrastruktur yang dirancang untuk tugas AI dan AI generatif.

Kesimpulan

Peluncuran chip Artemis oleh Meta menandai langkah maju yang signifikan dalam upaya perusahaan untuk menjadi pemimpin dalam pengembangan AI. Dengan mengurangi ketergantungan pada Nvidia dan memproduksi chip sendiri, Meta dapat menghemat biaya, meningkatkan kontrol atas rantai pasokan, dan mempercepat pengembangan produk AI yang inovatif.

Langkah ini juga mencerminkan tren yang lebih luas di industri teknologi, di mana perusahaan-perusahaan besar berinvestasi dalam pengembangan chip khusus untuk memenuhi kebutuhan komputasi AI yang semakin canggih.

Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan berita-berita terbaru seputar crypto. Nyalakan notifikasi agar tidak ketinggalan beritanya.

*Disclaimer

Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli dan investasi aset crypto menjadi tanggung jawab pembaca.

Referensi

Array