Ledger Hadirkan Alat Pemulihan Kunci Pribadi Berbasis Cloud, Begini Fungsinya!
Ledger, perusahaan yang terkenal dengan dompet kerasnya atau hard wallet, baru-baru ini merilis alat pemulihan kunci pribadi berbasis cloud yang dikenal sebagai ‘Ledger Recover.’ Meskipun mendapat beberapa kritik, Ledger tetap merilis alat ini sebagai solusi bagi pengguna yang takut kehilangan akses ke aset crypto mereka.
Fitur dan Kegunaan Ledger Recover
Ledger Recover adalah layanan berlangganan yang memfasilitasi pengguna untuk mencadangkan Secret Recovery Phrase (SRP) mereka. SRP adalah rangkaian 24 kata unik yang digunakan untuk mencadangkan kunci pribadi dan memberikan akses pengguna ke aset crypto mereka.
Baca juga: Ledger dan PayPal Bersatu! Inovasi Baru untuk Pembelian Crypto di Amerika Serikat
Dengan kata lain, SRP ini berperan sebagai jalan masuk untuk memulihkan kunci pribadi pengguna. Layanan ini ditujukan untuk pengguna yang ingin menambahkan tingkat keamanan ekstra jika SRP mereka hilang atau rusak.
Charles Guilleme, Chief Technology Officer Ledger, menjelaskan bahwa Ledger Recover adalah layanan pemulihan opsional yang dirancang untuk pengguna yang ingin meningkatkan daya tahan SRP mereka.
Ketersediaan dan Biaya
Pada saat diluncurkan, Ledger Recover hanya bisa digunakan dengan Ledger Nano X. Namun, Ledger berencana untuk memperluas integrasi dengan Ledger Stax dan Ledger Nano S Plus dalam waktu dekat.
Sayangnya, solusi ini tidak kompatibel dengan Ledger Nano S. Ledger Recover awalnya hanya tersedia untuk pemegang paspor atau kartu identitas di Amerika Serikat, Kanada, Inggris, dan Uni Eropa.
Namun, Ledger berencana untuk memperluas cakupan ke lebih banyak negara dan mendukung lebih banyak dokumen. Layanan ini ditawarkan dengan harga $9,99 per bulan, atau sekitar $120 per tahun.
Baca juga: Sotheby’s dan Ledger Hadirkan Dompet Crypto Eksklusif untuk Para Kolektor Seni Digital!
Respon dari Komunitas
Peluncuran Ledger Recover ini mendapat berbagai tanggapan dari komunitas crypto. Beberapa pengguna merasa bahwa layanan ini bertentangan dengan komitmen Ledger terhadap privasi dan keamanan.
Meski begitu, CEO Ledger, Pascal Gauthier, menegaskan bahwa layanan ini dirancang untuk memenuhi kebutuhan pengguna yang ingin memastikan bahwa aset crypto mereka tidak tergantung pada ingatan mereka terhadap rangkaian kata acak.
Meskipun mendapat kritik, Ledger tetap optimis dengan peluncuran Ledger Recover. Mereka yakin bahwa alat ini akan menjadi solusi bagi pengguna yang khawatir kehilangan akses ke aset crypto mereka.
Dengan Ledger Recover, pengguna dapat merasa lebih aman dan nyaman dalam bertransaksi dengan crypto.
Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan berita-berita terbaru seputar crypto. Nyalakan notifikasi agar tidak ketinggalan beritanya.
*Disclaimer
Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli dan investasi aset crypto menjadi tanggung jawab pembaca.
Referensi:
- Coindesk. Crypto Wallet Maker Ledger Officially Rolls Out Recover, Unleashing Fresh Round of Snark. Diakses pada tanggal 25 Oktober 2023
- Cointelegraph. Ledger Cloud Private Key Recovery. Diakses pada tanggal 25 Oktober 2023
- Cryptonews. Ledger Debuts Cloud-Based Private Key Recovery Tool Despite Previous Backlash. Diakses pada tanggal 25 Oktober 2023