IHSG Hari Ini (29/2), Inilah Saham-Saham yang Berjaya Saat IHSG Terpuruk!
Di tengah pelemahan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) yang tercatat turun 0,17% menjadi 7.316,11, beberapa saham berharga di bawah Rp10 justru mencatatkan kenaikan signifikan. Fenomena ini menarik perhatian para investor dan analis pasar, mengingat saham-saham ini berhasil mencatatkan diri sebagai top gainers di tengah kondisi pasar yang kurang menguntungkan. Simak berita lengkapnya berikut ini!
Saham-Saham Berharga Murah Mendominasi Top Gainers
Saham PT Kedaung Indah Can Tbk. (KICI) dan PT Modern Internasional Tbk. (MDRN) menjadi bintang di pasar dengan kenaikan masing-masing sebesar 34,62% dan 25,00%. Kenaikan ini menempatkan mereka di puncak daftar top gainers, menunjukkan bahwa saham-saham berharga murah masih memiliki daya tarik kuat bagi investor.
Selain KICI dan MDRN, saham PT Totalindo Eka Persada Tbk. (TOPS) dan PT Satria Mega Kencana Tbk. (SOTS) juga mencatatkan kenaikan yang signifikan, masing-masing sebesar 25,00% dan 19,44%. Kenaikan ini menegaskan kembali bahwa saham-saham dengan harga di bawah Rp10 dapat memberikan keuntungan yang menarik di tengah kondisi pasar yang fluktuatif.
Baca Juga: Harga Komoditas Hari Ini (29/2/24): Batu Bara Berkilau, CPO Terkulai
Saham Big Cap Tertekan, Saham ISAT dan ANJT Melonjak
Dikutip dari Bisnis.com, sementara saham-saham big cap seperti BBCA, BBRI, BMRI, dan GOTO mengalami tekanan dan turun, saham Indosat (ISAT) dan Austindo (ANJT) justru melesat. ISAT naik 2,24% ke Rp11.425, bahkan sempat mencapai rekor tertinggi di Rp12.250, sementara ANJT naik 2,86% ke Rp720, setelah sempat melonjak lebih dari 15%.
Kenaikan saham ISAT didorong oleh kerja sama dengan raksasa teknologi AS, NVIDIA, yang diumumkan di Mobile World Congress (MWC) 2024 Barcelona. Kerja sama ini diharapkan akan mengimplementasikan teknologi canggih pada pusat data yang dioperasikan oleh BDx Indonesia, sebuah perusahaan patungan Indosat Ooredoo Hutchison, Lintasarta, dan BDx Data Center.
Baca Juga: Nilai Tukar Rupiah Terhadap Dolar AS: Melemah di Pasar Spot (29/2/24)
Sentimen Positif dan Tantangan di Pasar
Meskipun IHSG melemah, sentimen positif dari kerja sama ISAT dengan NVIDIA dan isu divestasi pemegang saham ANJT di harga premium memberikan harapan baru bagi investor. Sentimen ini menunjukkan bahwa meskipun pasar menghadapi tantangan, masih ada peluang keuntungan yang dapat dimanfaatkan.
Pasar saat ini tengah menantikan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Tahunan dari beberapa bank besar yang dijadwalkan berlangsung minggu depan. Salah satu topik utama yang akan dibahas adalah distribusi dividen. Diperkirakan bahwa Rasio Pembayaran Dividen (DPR) akan meningkat, mengikuti kinerja keuangan yang kuat dari perusahaan-perusahaan perbankan untuk tahun buku 2023.
Meskipun IHSG terpuruk, beberapa saham berhasil mencatatkan kenaikan yang signifikan, menunjukkan bahwa peluang keuntungan masih terbuka lebar bagi investor yang jeli. Saham-saham berharga murah dan beberapa saham big cap tertentu menawarkan harapan baru di tengah ketidakpastian pasar.
Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan berita-berita terbaru seputar crypto. Nyalakan notifikasi agar tidak ketinggalan beritanya.
*Disclaimer
Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli dan investasi aset crypto menjadi tanggung jawab pembaca.
Referensi:
- Bisnis.com. Saham-Saham di Bawah Rp10 Cuan Banyak saat IHSG Melemah. Diakses tanggal 29 Februari 2024.
- Bisnis.com. IHSG Melemah Tertekan BBCA-GOTO, Saham ISAT-ANJT Menguat. Diakses tanggal 29 Februari 2024.