Saham Grayscale Bitcoin Trust (GBTC) Melonjak 5% Setelah Inflow Pertama Sejak Peluncuran!

author:

Array

Saham Grayscale Bitcoin Trust (GBTC) Melonjak 5% Setelah Inflow Pertama Sejak Peluncuran!

Jakarta, Pintu News – Perusahaan investasi aset kripto Grayscale Bitcoin Trust (GBTC) mengalami lonjakan harga yang signifikan sebesar 5% dalam perdagangan pra-pasar pada hari Senin (6/5/24). Hal ini menandai tonggak sejarah yang penting dengan hari pertama aliran masuk sejak Januari.

Masuknya investasi ini merupakan momen penting bagi GBTC, yang mengalami transisi dari trust menjadi ETF yang mudah diperdagangkan pada awal tahun ini.

Aliran Masuk Melonjakkan GBTC di Tengah Persaingan yang Meningkat dari iShares Bitcoin Trust (IBIT.O)

Lonjakan harga GBTC yang mengesankan dalam perdagangan pra-pasar pada hari Senin semakin didukung oleh aliran masuk yang substansial sebesar $63 juta pada hari Jumat, menurut laporan dari perusahaan manajemen investasi Farside Investors.

Baca juga: ETF Bitcoin Spot Hong Kong Raup $230 Juta dalam Seminggu Pertama!

Lonjakan investasi ini mendorong aset yang dikelola GBTC (AUM) menjadi $18,08 miliar, memperkuat posisinya di pasar. Namun, GBTC menghadapi persaingan yang kuat dari iShares Bitcoin Trust (IBIT.O) milik BlackRock, yang mengelola aset senilai $16,91 miliar, menurut data yang tersedia di situs web resminya.

Menanggapi tekanan persaingan, Grayscale mengumumkan rencana pada bulan Maret untuk meminta persetujuan dari Securities and Exchange Commission (SEC) untuk membuat Bitcoin Mini Trust baru yang berbiaya lebih rendah.

Sementara inisiatif ini bertujuan untuk meningkatkan daya saing GBTC dan menarik investor, rincian mengenai biaya Mini Trust belum diselesaikan sambil menunggu persetujuan SEC.

Meskipun demikian, kinerja GBTC baru-baru ini dan inisiatif strategis memposisikannya sebagai pemain kunci dalam lanskap investasi mata uang kripto yang terus berkembang.

Dinamika Pasar yang Tangguh dan Antisipasi Reli Pasca-Halving Dorong Sentimen Kripto

Di bulan Januari 2024, persetujuan ETF bitcoin spot oleh Securities and Exchange Commission (SEC) menandai tonggak sejarah yang signifikan bagi pasar mata uang kripto, menawarkan investor eksposur ke bitcoin tanpa kepemilikan aset secara langsung.

Baca juga: USDh: Dolar Sintetis Pertama yang Didukung Bitcoin dengan Imbal Hasil 25%

Minggu pertama bulan Mei 2024 menyaksikan lonjakan momentum bullish, yang ditandai dengan pemulihan Bitcoin yang luar biasa dari $56.500 menjadi $65.223. Kebangkitan kembali harga Bitcoin ini telah memiliki efek riak di seluruh pasar kripto yang lebih luas, memicu optimisme dan mendorong minat baru dari investor.

Perlu dicatat, peningkatan minat beli pada ETF Bitcoin yang terdaftar di AS telah memainkan peran penting dalam mempertahankan reli dan mengkatalisasi pemulihan pasar altcoin dari kerugian sebelumnya.

Dengan Bitcoin melampaui level resistensi utama dan menunjukkan momentum kenaikan yang berkelanjutan, sentimen pasar secara bertahap membaik, menandakan potensi untuk reli pasca-halving yang diantisipasi.

Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan berita-berita terbaru seputar crypto. Nyalakan notifikasi agar tidak ketinggalan beritanya.

*Disclaimer

Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli dan investasi aset crypto menjadi tanggung jawab pembaca.

Referensi:

Array