First Abu Dhabi Bank Sukses Uji Coba Pembayaran Lintas Batas dengan Onyx JPMorgan

author:

Array

First Abu Dhabi Bank Sukses Uji Coba Pembayaran Lintas Batas dengan Onyx JPMorgan

Dalam perkembangan terbaru yang mengejutkan, First Abu Dhabi Bank (FAB) telah berhasil menyelesaikan proyek uji coba pembayaran lintas batas berbasis blockchain dengan JPMorgan Onyx. Hal ini menjadi sebuah kemenangan terbaru Onyx Coin Systems di Timur Tengah, karena menandakan ekspansi signifikan mereka di wilayah tersebut.

Ekspansi JPMorgan Onyx di Timur Tengah

Proyek uji coba ini dilakukan beberapa minggu setelah uji coba serupa di Bahrain, di mana Bank ABC telah menguji sistem Onyx dan melanjutkan ke peluncuran layanan terbatas. FAB menyatakan bahwa mereka akan terus mengeksplorasi peluang yang ditawarkan oleh sistem ini.

Jaringan blockchain yang diizinkan oleh JPMorgan ini diluncurkan pada tahun 2020 dan telah memperoleh momentum dalam beberapa bulan terakhir. Tyrone Lobban, Kepala Digital Assets & Blockchain JP Morgan Onyx, mengungkapkan bahwa platform ini saat ini memproses antara $1 miliar hingga $2 miliar per hari.

Baca juga: JPMorgan Luncurkan Platform Tokenisasi Berbasis Blockchain, Apa Saja Kelebihannya?

Onyx dan Tokenisasi Aset

Selain ekspansinya di Timur Tengah, Onyx juga telah digunakan untuk pembayaran denominasi euro di Eropa sejak bulan Juni. Pada bulan yang sama, mereka juga meluncurkan penyelesaian interbank USD di India dengan konsorsium enam bank.

onyx jpmorgan di timur tengah
Sumber: Twitter

Pada 11 Oktober 2023 kemarin, perdagangan publik pertama diselesaikan di Jaringan Kolateral Tokenisasi baru JPMorgan, yang juga berjalan di blockchain Onyx. Saham dana pasar uang telah ditokenisasi dan disetorkan di Barclays Bank sebagai jaminan untuk pertukaran derivatif antara JPMorgan dan BlackRock.

JPMorgan dan Masa Depan Blockchain

CEO JPMorgan, Jamie Dimon, baru-baru ini mengungkapkan keyakinannya yang kuat dalam kecerdasan buatan. Dia juga menyebut mata uang crypto sebagai “skema Ponzi terdesentralisasi”.

Meski begitu, kemajuan blockchain yang terus berlanjut oleh JPMorgan menunjukkan bahwa Dimon melihat utilitas yang kuat dalam ledger yang diizinkan. Onyx menawarkan alternatif yang diatur untuk blockchain publik seperti Ethereum.

Ekspansinya yang metodis melalui aplikasi dunia nyata yang diuji menunjukkan momentum yang stabil untuk jaringan JPMorgan.

Dengan bank-bank global menandatangani lebih banyak kesepakatan, Onyx tampaknya siap untuk pertumbuhan tambahan, mendukung pasar yang ditokenisasi dan menyederhanakan transfer lintas batas. Ini adalah langkah maju yang signifikan dalam dunia teknologi keuangan dan menunjukkan potensi besar blockchain dalam memfasilitasi transaksi global.

Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan berita-berita terbaru seputar crypto. Nyalakan notifikasi agar tidak ketinggalan beritanya.


*Disclaimer

Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli dan investasi aset crypto menjadi tanggung jawab pembaca.

Referensi:

Array