Keberhasilan Investasi Bitcoin di El Salvador, Berapa Portofolio BTC EL Salvador Sekarang?

Peningkatan nilai Bitcoin yang dramatis belakangan ini telah menjadi angin segar bagi El Salvador. Negara yang dipimpin oleh Presiden Nayib Bukele ini menunjukkan bahwa keputusan mereka untuk menanamkan modal dalam mata uang crypto bukanlah sebuah kesalahan.

Dengan nilai Bitcoin yang baru-baru ini menembus rekor tahunan di atas $42.000, investasi Bitcoin El Salvador kini berada di ambang titik seimbang, bahkan berpeluang untuk mendulang keuntungan. Simak berita lengkapnya berikut ini!

Portofolio Bitcoin El Salvador

El Salvador memulai langkah bersejarahnya dengan membeli Bitcoin pada September 2021, bertepatan dengan pengesahan UU Bitcoin. Bukele menginformasikan pembelian 200 Bitcoin pertama mereka pada waktu itu. Sampai saat ini, El Salvador telah mengakumulasi sebanyak 2.762 Bitcoin dengan harga pembelian rata-rata sebesar $42.433,42 per koin.

Dengan nilai pasar saat ini yang melebihi $115 juta, investasi Bitcoin negara ini hampir mencapai titik seimbang, dengan harga Bitcoin yang diperlukan untuk mencapai titik tersebut hanya sedikit lebih dari $42.500 per BTC. El Salvador terus menambah jumlah Bitcoin yang mereka miliki meskipun harga mata uang crypto tersebut mengalami naik turun.

Pada November 2022, Bukele mengumumkan bahwa negaranya akan membeli satu Bitcoin setiap hari. Ini menandakan komitmen El Salvador yang serius dan jangka panjang terhadap investasi crypto, meskipun terdapat keraguan dari berbagai pihak.

Baca Juga: Presiden Pro-Bitcoin El Salvador, Nayib Bukele, Siap Bertarung di Pemilu 2024!

Kritik dan Keyakinan untuk Masa Depan

Sejak awal investasi, portofolio Bitcoin El Salvador telah mendapat banyak sorotan dan kritik, khususnya ketika harga Bitcoin turun dari puncaknya yang mencapai $69.040. Baik media lokal maupun internasional kerap menyoroti aspek negatif dari investasi ini, namun pemerintah Bukele tetap kukuh pada keputusan mereka. Bukele menegaskan bahwa El Salvador tidak berencana untuk menjual Bitcoin yang mereka pegang.

“Kami paham bahwa fluktuasi harga merupakan hal yang akan terus terjadi, dan ini tidak akan mengubah strategi kami yang berorientasi jangka panjang,” kata Bukele. El Salvador, sebagai negara pertama yang mengakui Bitcoin sebagai mata uang legal, terus menjadi pusat perhatian di antara komunitas Bitcoin di seluruh dunia.

Baca Juga: Terungkap! Warga El Salvador yang Memegang Crypto Kurang dari 2%

Dampak Positif untuk El Salvador

Pengadopsian Bitcoin oleh El Salvador tidak hanya menarik perhatian dari komunitas crypto, tetapi juga memberikan efek yang menguntungkan bagi negara itu sendiri. Laporan dari institusi keuangan seperti Santander menunjukkan bahwa gabungan antara UU Bitcoin dan peningkatan keamanan telah mendorong kenaikan jumlah wisatawan dan investasi di negara tersebut.

Meskipun menghadapi berbagai rintangan dan keraguan, El Salvador terus menunjukkan dedikasi mereka terhadap Bitcoin. Dengan tren harga Bitcoin yang kini meningkat, El Salvador berada di posisi yang menguntungkan untuk tidak hanya mengembalikan investasi mereka tetapi juga meraih keuntungan dari langkah berani mereka dalam mengadopsi crypto.

Perjalanan El Salvador bersama Bitcoin menunjukkan bahwa kesabaran dan pandangan ke depan yang strategis dapat menghasilkan manfaat yang signifikan. Meski sempat mendapat banyak kritik, El Salvador saat ini berada di tepi keberhasilan yang dapat mengubah pandangan global terhadap investasi crypto.

Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan berita-berita terbaru seputar crypto. Nyalakan notifikasi agar tidak ketinggalan beritanya.

*Disclaimer

Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli dan investasi aset crypto menjadi tanggung jawab pembaca.

Referensi:

• Bitcoin.com. El Salvador’s Bitcoin Portfolio Goes Black, Brazil Brings Digital Currency Talk to G20. Diakses pada tanggal 12 Desember 2023
• Forbes. El Salvador’s Bitcoin Portfolio Is Near Break-Even After Price Rally. Diakses pada tanggal 12 Desember 2023