Roofstock onChain dan RealT: Revolusi Penjualan Properti Melalui Teknologi NFT Share this article on: Array

Bitcoin vs Properti: Mana yang Lebih Andal Menurut Pakar Dunia?

author:

Array

Bitcoin vs Properti: Mana yang Lebih Andal Menurut Pakar Dunia?

Dalam dunia investasi, pertarungan antara Bitcoin dan properti terus memanas.

Sementara properti telah lama dianggap sebagai aset tangguh, Bitcoin, dengan pertumbuhannya yang pesat, kini menjadi pesaing serius. Namun, pertanyaannya tetap: Mana yang lebih andal sebagai investasi?

Properti vs Bitcoin: Pertarungan Dua Raksasa

Properti, selama bertahun-tahun, telah menjadi pilihan investasi yang populer bagi banyak orang.

Dengan aset fisik yang dapat dilihat dan dirasakan, banyak yang merasa lebih aman dengan investasi ini.

Baca Juga: Roofstock On-chain dan RealT: Revolusi Penjualan Properti Melalui Teknologi NFT

Namun, dengan kemunculan teknologi blockchain, Bitcoin telah menarik perhatian banyak investor.

Menurut Cointelegraph, sementara properti memiliki keandalan jangka panjang, Bitcoin menawarkan likuiditas dan potensi pertumbuhan yang signifikan.

Michael Saylor: Bitcoin Lebih Unggul

michael saylor bitcoin

Michael Saylor, miliarder dan pendukung Bitcoin, memiliki pandangan yang berbeda. Menurutnya, “Bitcoin jauh lebih baik daripada properti.”

Saylor berpendapat bahwa menyimpan kekayaan dalam properti tidak efisien karena tarif pajak dan faktor lainnya.

Sebaliknya, Bitcoin menawarkan cara yang lebih efisien untuk menyimpan “energi moneter” tanpa hambatan seperti pajak dan biaya transaksi.

Kelebihan dan Kekurangan Kedua Aset

Good Financial Cents memberikan pandangan yang lebih netral dengan membandingkan kelebihan dan kekurangan kedua aset.

Bitcoin, dengan pertumbuhannya yang cepat, likuiditas, dan potensi sebagai mata uang masa depan, tentu memiliki daya tariknya. Namun, volatilitas dan potensi regulasi crypto menjadi kelemahannya.

Di sisi lain, properti menawarkan pertumbuhan jangka panjang, perlindungan terhadap inflasi, dan keuntungan pajak, tetapi memerlukan investasi awal yang besar dan tidak se-likuid Bitcoin.

Baca Juga: Revolusioner! Pasar Properti Hong Kong Siap Menuju Tokenisasi

Ketika mempertimbangkan investasi, penting untuk memahami kelebihan dan kekurangan dari setiap pilihan.

Baik Bitcoin maupun properti memiliki potensi untuk memberikan pengembalian yang baik, tetapi keduanya datang dengan risiko mereka masing-masing.

Sebagai investor, tugas kamu adalah menimbang-nimbang dan memutuskan mana yang paling sesuai dengan tujuan dan toleransi risiko kamu.

Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan berita-berita terbaru seputar crypto. Nyalakan notifikasi agar tidak ketinggalan beritanya.

*Disclaimer:
Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli dan investasi aset crypto menjadi tanggung jawab pembaca.

Referensi:

Array