Bitcoin Menuju $75.000: Harapan Baru atau Hanya Mimpi Semu?
Jakarta, Pintu News – Dalam sebuah analisis pasar crypto yang menarik perhatian global, analis pasar crypto terkemuka, Ali Martinez, baru-baru ini memprediksi bahwa harga Bitcoin (BTC) akan mencapai $74,5K.
Prediksi ini muncul setelah Bitcoin menunjukkan tren positif beberapa hari terakhir, dengan harga yang berhasil menembus $70K.
Namun, ada syarat penting yang harus dipenuhi agar prediksi ini menjadi kenyataan, menambah ketegangan dan spekulasi di kalangan investor dan trader crypto.
Analisis Mendalam dari Ali Martinez
Ali Martinez, dalam analisisnya, mengidentifikasi pola head-and-shoulders pada grafik 30 menit Bitcoin, yang biasanya mengindikasikan pembalikan tren dari bullish menjadi bearish.
Baca juga: Bitcoin: Mungkinkah Mencapai $100.000 pada September 2024?
Namun, Martinez menambahkan bahwa jika Bitcoin dapat bertahan di atas rata-rata pergerakan eksponensial 200 (200-EMA) dan melewati level resistensi leher di $71,580, maka bisa terjadi pembalikan bullish. Hal ini dapat mendorong harga Bitcoin naik sekitar 4,44%, mencapai $74,760.
Prediksi ini sejalan dengan analisis pasar lainnya, seperti yang dibagikan oleh Michael van de Poppe, yang juga memberikan pandangan tentang pergerakan harga Bitcoin.
Meskipun Van de Poppe skeptis tentang lonjakan fenomenal harga Bitcoin hingga $100K, ia mengakui bahwa pergerakan harga Bitcoin masih mengikuti pola siklus 4 tahunan yang khas.
Konsolidasi dan Volatilitas: Apa yang Diharapkan?
Sementara itu, Michael van de Poppe memperkirakan bahwa Bitcoin akan mengalami konsolidasi di sekitar level dukungan $60K, dengan level tertinggi sebelumnya berfungsi sebagai resistensi.
Ia mengantisipasi fluktuasi harga di kisaran ini, diikuti oleh pergerakan harga yang tidak menentu. Prediksi ini menambah spekulasi mengenai aksi harga Bitcoin menjelang halving Bitcoin yang akan datang.
Selain itu, Adam Black, CEO Blockstream dan pencipta Hashcash, menyarankan bahwa Bitcoin bisa mencapai rekor tertinggi baru dalam waktu dekat.
Baca juga: Bitcoin Futures Meroket! Open Interest Capai $38 Miliar
Ia menyebutkan beberapa faktor pendukung, termasuk pasar keuangan tradisional yang tutup, yang mengurangi kemungkinan penjualan besar-besaran dari kebangkrutan dan ‘circuit-breaker’ Coinbase yang tidak akan menghambat harga Bitcoin karena volume perdagangan yang lebih rendah.
Dinamika Pasar Saat Ini
Pada saat penulisan (29/3/24), harga token Bitcoin telah turun 0,85% dalam 24 jam terakhir, diperdagangkan di $70,092.
Dengan penurunan kapitalisasi pasar sebesar 0,88% dan penurunan volume perdagangan 24 jam sebesar 31,71%, Bitcoin menunjukkan posisi bearish.
Penurunan minat terbuka sebesar 2,16% dan volume derivatif sebesar 41,62% menambah sentimen pasar bearish, memicu spekulasi lebih lanjut tentang potensi kenaikan harga Bitcoin di masa depan.
Dengan analisis yang beragam dan kondisi pasar yang fluktuatif, komunitas crypto dihadapkan pada masa penuh spekulasi.
Apakah Bitcoin akan mencapai $75K atau apakah ini hanya harapan semu yang akan berakhir dengan kekecewaan? Hanya waktu yang akan menjawab.
Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan berita-berita terbaru seputar crypto. Nyalakan notifikasi agar tidak ketinggalan beritanya.
*Disclaimer
Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli dan investasi aset crypto menjadi tanggung jawab pembaca.
Referensi:
- AMB Crypto. Why Bitcoin price’s latest breach means $75K predictions could be next. Diakses tanggal 30 Maret 2024.
- Coingape. Top Analyst Predicts Bitcoin To Hit $75K, But There’s A Catch. Diakses tanggal 30 Maret 2024.