Bitcoin Halving: Akankah Terjadi Lonjakan Harga 600%?

Array

Bitcoin Halving: Akankah Terjadi Lonjakan Harga 600%?

Jakarta, Pintu News – Peristiwa halving Bitcoin yang semakin dekat telah menjadi topik hangat di kalangan investor crypto. Halving adalah peristiwa di mana hadiah penambangan Bitcoin dipotong setengah, yang terjadi setiap 210.000 blok atau sekitar empat tahun sekali.

Banyak yang memperkirakan bahwa halving akan memicu lonjakan harga Bitcoin, seperti yang terjadi pada halving sebelumnya. Namun, apakah hal ini akan terjadi lagi?

Halving Bitcoin Tidak Akan Melihat Pengembalian 600% Tahun Ini

Dalam tiga siklus terakhir, halving selalu diikuti oleh lonjakan volatilitas yang besar. Biasanya, kita akan melihat aksi jual 30%-40%, diikuti oleh kenaikan harga yang luar biasa ke level tertinggi baru dalam waktu rata-rata 480 hari sejak tanggal halving. Namun, kali ini, ETF Bitcoin spot telah mengubah segalanya.

Baca Juga: 7 Koin Meme Tersembunyi yang Siap Meledak di 2024: Peluang Emas Bagi Investor!

ETF Bitcoin spot telah mengubah dinamika pasar crypto. Saat ini, ETF menyerap lebih banyak pasokan BTC dari pasar daripada yang dapat dipasok oleh para penambang. Rata-rata, ETF BTC spot telah menyerap sekitar 10.000 BTC per hari sejak diluncurkan, sementara para penambang hanya menghasilkan 900 BTC baru setiap hari. Hal ini memperburuk kelangkaan dan menyebabkan aksi harga naik.

Pergeseran Perilaku Investor Crypto

Pergeseran Perilaku Investor Crypto
CoinStats

Perubahan perilaku investor juga menjadi faktor penting dalam halving kali ini. Persentase pemegang Bitcoin jangka panjang telah mencapai rekor sekitar 14 juta BTC – lebih dari 70% dari total pasokan yang beredar sebesar 19.670.043 BTC.

Dalam beberapa bulan terakhir, sejumlah besar BTC telah ditarik dari bursa crypto ke dompet dingin karena semakin banyak pemegang yang mengadopsi pendekatan “diamond hands”.

Dampak pada Investor

Pergeseran perilaku investor ini memiliki implikasi bagi investor yang berharap untuk mendapatkan keuntungan dari halving. Mereka harus berpikir lebih seperti investor ekuitas tradisional daripada pedagang crypto.

Mereka harus beralih dari Messari ke Morningstar (penyedia data global untuk dana tradisional) untuk mengukur pasang surut aset yang dikelola ETF Bitcoin spot. Mereka harus terus mengawasi apa yang dilakukan pemegang jangka panjang, karena merekalah yang sekarang memegang kendali.

Penutup

Halving Bitcoin kali ini akan berbeda dari sebelumnya. Kita tidak akan melihat kenaikan harga 600% seperti yang terjadi setelah halving terakhir pada tahun 2020. Namun, imbalannya adalah pengembalian yang lebih stabil dan lebih dapat diandalkan yang tidak akan terlalu mempengaruhi profil volatilitas portofolio seimbang yang khas.

Dan bagi sebagian besar investor, ini adalah prospek yang jauh lebih menarik daripada aset yang memiliki peluang 50/50 untuk mencapai puncak atau menghilang sama sekali.

Baca Juga: Likuidasi SOL FTX Estate: Langkah Strategis atau Kebangkitan Pasar Crypto?

Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan berita-berita terbaru seputar crypto. Nyalakan notifikasi agar tidak ketinggalan beritanya.

*Disclaimer:
Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli dan investasi aset crypto menjadi tanggung jawab pembaca.

Referensi

Array