Baidu Pecahkan Rekor! Pendapatan Q3 Lampaui Harapan dan Rencana Ekspansi AI!
Baidu, raksasa teknologi asal China, berhasil mencetak prestasi luar biasa dengan pendapatan kuartal ketiga yang melampaui harapan. Dengan fokus pada teknologi AI sebagai pendorong utama pertumbuhan, Baidu juga mengumumkan rencana ekspansi AI yang ambisius. Simak berita lengkapnya berikut ini!
Pendapatan Kuartal III Baidu Melampaui Harapan
Baidu berhasil mencatatkan pendapatan sebesar 34,45 miliar yuan ($4,72 miliar) untuk kuartal yang berakhir pada 30 September, angka ini sedikit melampaui perkiraan analis sebesar 34,33 miliar yuan. Kinerja gemilang ini terutama disebabkan oleh lonjakan signifikan dalam pendapatan iklan, seiring dengan indikator positif pemulihan ekonomi di China.
Dalam laporan keuangan kuartal ketiga, pendapatan pemasaran online Baidu mengalami peningkatan sebesar 5%, mencapai 19,7 miliar yuan. Selain itu, perusahaan melaporkan pendapatan bersih yang disesuaikan sebesar 7,27 miliar yuan, menandai pertumbuhan substansial sebesar 23% dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu.
Baca Juga: Baidu Luncurkan Ernie Bot Versi Berbayar, Saingan ChatGPT dengan Harga Terjangkau!
Fokus pada AI sebagai Faktor Utama Kinerja Positif
Fokus strategis Baidu pada teknologi AI menjadi salah satu faktor utama di balik angka positif ini. Baidu telah berhasil memperluas portofolionya dengan terjun ke dalam kendaraan otonom dan melakukan investasi besar-besaran dalam AI generatif, yang mampu menghasilkan teks, gambar, dan konten multimedia.
Dalam Konferensi Dunia Baidu tahunan di Beijing, Robin Li – CEO Baidu memperkenalkan model AI generatif terbaru perusahaan, Ernie 4.0. Li menunjukkan kemampuan Ernie 4.0 dalam menghasilkan konten secara real-time, dengan model ini sekarang memiliki kemampuan untuk membuat novel, merancang materi iklan, dan menghasilkan video dalam hitungan menit.
Baca Juga: China Beradaptasi dengan Kekuatan Baru: AI Chip di Tengah Restriksi AS!
Kerjasama dengan Qualcomm dan Rencana Ekspansi AI
Dalam langkah terbaru, Qualcomm China dan Baidu telah menandatangani nota kesepahaman untuk kemajuan dalam XR dan AI generatif dan bertujuan untuk meletakkan dasar bagi gelombang berikutnya dari infrastruktur metaverse. Selain itu, Baidu juga mengumumkan integrasi teknologi AI generatif di semua produk Baidu, termasuk Baidu Drive dan Baidu Maps.
Menurut beberapa laporan media, Baidu dilaporkan telah memesan chip AI buatan dalam negeri dari Huawei pada bulan Agustus, sejalan dengan tren industri yang lebih luas, di mana kekhawatiran seputar gangguan rantai pasokan dalam penjualan chip AI canggih telah mendorong penyesuaian strategis.
Kinerja menonjol Baidu di kuartal ketiga menunjukkan kemampuan raksasa teknologi ini untuk menavigasi lanskap ekonomi yang kompleks, memanfaatkan investasinya dalam teknologi AI untuk mempertahankan posisi keuangan yang kuat di tengah pemulihan ekonomi China. Saat perusahaan terus merencanakan jalannya di sektor teknologi yang terus berkembang, pengamat pasar dengan antusias menunggu perkembangan lebih lanjut dalam inisiatif strategis Baidu dan dampaknya pada lanskap industri yang lebih luas.
Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan berita-berita terbaru seputar crypto. Nyalakan notifikasi agar tidak ketinggalan beritanya.
*Disclaimer
Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli dan investasi aset crypto menjadi tanggung jawab pembaca.
Referensi:
- Mpost.io. Baidu Outperforms Q3 Revenue Estimates, Unveils AI Expansion Plans. Diakses pada tanggal 22 November 2023
- Bloomberg. Baidu’s Revenue Beats as ChatGPT-Style AI Starts Monetization. Diakses pada tanggal 22 November 2023
- CNBC. Baidu Q3 earnings: Chinese tech giant reports revenue beat. Diakses pada tanggal 22 November 2023