Avalon: Game Metaverse Revolusioner yang Menjanjikan Kebebasan Kreatif Tanpa Batas!

Array

Avalon: Game Metaverse Revolusioner yang Menjanjikan Kebebasan Kreatif Tanpa Batas!

Avalon, game metaverse yang baru saja diumumkan, menjanjikan sebuah pengalaman bermain game yang revolusioner dengan kebebasan kreatif yang belum pernah ada sebelumnya. Dikembangkan oleh tim veteran industri yang telah berkontribusi pada game-game besar seperti EverQuest, Call of Duty, dan World of Warcraft, Avalon menggunakan teknologi blockchain dan AI untuk menciptakan dunia virtual yang kaya dan interaktif. Simak berita lengkapnya berikut ini!

Tim Pengembang Berpengalaman dan Teknologi Canggih

Avalon dibangun oleh tim yang terdiri dari para veteran industri game, termasuk Jeffrey Butler, mantan direktur kreatif EverQuest, dan Sean Pinnock. Mereka telah mengumpulkan pengalaman dari proyek-proyek besar seperti Diablo, Assassin’s Creed, dan Elden Ring. Dengan dukungan dana sebesar $13 juta dari Bitkraft Ventures dan investor lainnya, Avalon menjanjikan sebuah pengalaman metaverse yang unik.

Teknologi yang digunakan dalam Avalon mencakup kerjasama dengan Didimo dan Inworld AI. Didimo menyediakan platform Popul8 untuk penciptaan karakter, sementara Inworld AI menghadirkan mesin karakter berbasis AI yang canggih. Ini memungkinkan pemain untuk berinteraksi dengan karakter dan NPC yang lebih kompleks dan menarik dalam permainan.

Baca Juga: Selamat Datang di McNuggets Land! McDonald’s Luncurkan Game Metaverse di ‘The Sandbox’

Kebebasan Kreatif dan Kontrol Pemain

Salah satu aspek paling menarik dari Avalon adalah fokusnya pada kebebasan kreatif pemain. Dalam Avalon, pemain dapat melintasi alam semesta virtual melalui portal yang membawa mereka dari dunia abad pertengahan ke lanskap cyberpunk. Setiap konten dalam permainan dibuat langsung di dalam game, bukan melalui editor eksternal, memberikan pemain kontrol penuh atas kreasi mereka.

Jeffrey Butler menekankan bahwa Avalon akan memberikan segala yang dibutuhkan oleh seorang dungeon master untuk memulai membangun dunia mereka sendiri. Dari mendesain dungeon hingga menciptakan quest, pemain akan memiliki kebebasan untuk menciptakan konten mereka sendiri dan bahkan memonetisasi karya mereka.

Baca Juga: Game Bertema Musik, Warner Music Group Luncurkan ‘Rhythm City’ di Roblox Metaverse!

Komitmen Terhadap Diversitas dan Kepemilikan Digital

avalon metaverse
Sumber: Venture Beat

Avalon juga berkomitmen untuk menciptakan pengalaman gaming yang inklusif. Menggunakan generative AI, game ini bertujuan untuk mencakup berbagai etnis berdasarkan komunitas dunia nyata, memungkinkan setiap pemain untuk melihat diri mereka sendiri di dalam permainan. Selain itu, teknologi blockchain yang digunakan dalam Avalon akan memberikan pemain kepemilikan atas item yang mereka peroleh dan beli, menekankan pentingnya kepemilikan digital dalam masa depan gaming.

Beta yang dapat dimainkan dari Avalon dijadwalkan akan dirilis pada tahun 2024, dengan peluncuran penuh di tahun 2025. Dengan pendekatan yang berfokus pada pemain sebagai kreator, Avalon tidak hanya merupakan sebuah game, tetapi juga sebuah platform dan komunitas yang mendorong revolusi dalam cara permainan dan pengalaman virtual dibangun.

Avalon menjanjikan sebuah era baru dalam dunia gaming metaverse, di mana pemain tidak hanya berpartisipasi tetapi juga menjadi pencipta narasi epik mereka sendiri. Dengan tim pengembang berpengalaman dan teknologi canggih, Avalon siap mengubah cara kita berpikir tentang permainan online.

Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan berita-berita terbaru seputar crypto. Nyalakan notifikasi agar tidak ketinggalan beritanya.

*Disclaimer

Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli dan investasi aset crypto menjadi tanggung jawab pembaca.

Referensi:

Array