AliExpress Meluncurkan 5555 NFTs: Bisakah Ini Mengubah Wajah E-commerce? Share this article on: Array

AliExpress Meluncurkan 5555 NFTs: Bisakah Ini Mengubah Wajah E-commerce?

author:

Array

AliExpress Meluncurkan 5555 NFTs: Bisakah Ini Mengubah Wajah E-commerce?

Platform e-commerce , AliExpress, berencana meluncurkan penjualan 5,555 non-fungible token (NFTs) bekerja sama dengan The Moment3 pada tanggal 25 Juni 2023.

Meski AliExpress menghapus postingan tersebut tak lama setelah diposting, pengguna Twitter masih bisa melihatnya di akun The Moment3.

Proyek kerjasama ini menjadi langkah lain dalam upaya AliExpress untuk ekspansi ke ruang Web3.

AliExpress Mempercepat Rencana Web3 dan Crypto

AliExpress adalah raksasa di industri e-commerce global dan anak perusahaan dari perusahaan e-commerce terbesar di China, Alibaba Group, yang telah berkeinginan untuk meluncurkan bisnisnya ke ruang crypto.

Baca Juga: Isu Crypto Winter, Pembayaran Crypto di E-Commerce Justru Meningkat 63% Selama 2022! Kok Bisa?

Pada Juni 2022, Alibaba Cloud meluncurkan layanan yang membantu membangun pasar NFT. Saat itu, perusahaan mengatakan solusi ini membahas isu kepatuhan, memungkinkan opsi cepat dan andal untuk membangun pasar NFT.

Kedudukan Hukum Perdagangan NFT di China

masa depan web3 di china
Sumber: Wallpaper Cave

Meskipun kantor pusat Alibaba Group berada di China, perusahaan tidak melayani pelanggan di daratan utama China.

Layanan mereka ditujukan untuk pelanggan internasional, menjelaskan mengapa perusahaan dapat menerima pembayaran crypto meski pemerintah China melarang transaksi cryptocurrency.

China melarang semua transaksi crypto pada September 2021, sementara pemerintah juga telah mengeluarkan beberapa peringatan tentang risiko spekulasi NFT.

Baca Juga: E-commerce Flipkart di India Terapkan Metaverse Untuk Para Pelanggan

Dalam perkembangan terbaru, badan penuntut tertinggi China, Kejaksaan Agung Rakyat China, juga mengeluarkan beberapa peringatan tentang NFT.

Badan hukum tersebut menyoroti risiko yang terkait dengan pasar NFT, menekankan perlunya kerangka hukum untuk kelas aset tersebut.

Publikasi 15 Mei 2023 mencatat bahwa NFT kemungkinan besar akan menyebabkan berbagai risiko, termasuk finansial, manajemen, keamanan jaringan, dan sebagainya, khususnya risiko hukum.

*Disclaimer:
Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli dan investasi aset crypto menjadi tanggung jawab pembaca.

Referensi:

Array