Regulator Keuangan Afrika Selatan Siap Legalkan 36 Perusahaan Crypto!

author:

Array

Regulator Keuangan Afrika Selatan Siap Legalkan 36 Perusahaan Crypto!

Afrika Selatan bersiap mengambil langkah besar dalam industri crypto dengan kemungkinan pengesahan 36 perusahaan crypto pada Desember ini. Otoritas Sektor Keuangan Afrika Selatan (FSCA) telah meninjau 128 aplikasi dari berbagai penyedia layanan aset crypto (CASP) dan berencana untuk memberikan lisensi kepada sebagian di bulan Desember.

Seleksi Ketat oleh Regulator

FSCA telah menetapkan kriteria ketat dalam proses seleksi CASP. Mereka akan menilai aspek-aspek seperti perlindungan konsumen, manajemen risiko, dan partisipasi pasar. Dari 138 proposal yang diterima, 19 di antaranya telah ditarik karena kekurangan pengalaman dan kebijakan operasional yang tidak memadai.

Baca juga: Trezor Meluncurkan Inisiatif Pendidikan Bitcoin di Afrika, Seperti Apa?

FSCA menekankan pentingnya keamanan investor dalam industri crypto. Perusahaan-perusahaan yang diajukan akan dinilai berdasarkan regulasi internal mereka, termasuk persyaratan Know-your-customer (KYC), pengelolaan konflik kepentingan, dan pengungkapan informasi.

Peningkatan Transaksi dan Keamanan

regulasi crypto afrika selatan

Studi terbaru dari FSCA menunjukkan peningkatan volume transaksi bulanan di pasar crypto Afrika Selatan. November 2022 mencatat nilai transaksi tertinggi dengan total mencapai ZAR8 miliar. Hal ini menandakan pertumbuhan yang signifikan dalam pasar crypto lokal.

Manajemen risiko siber dan penanganan keluhan juga menjadi fokus utama. Hal ini untuk melindungi pengguna dan menghindari ketidakpuasan konsumen yang dapat melemahkan kepercayaan investor di pasar.

Baca juga: Terungkap! Hanya Segelintir Penyedia Aset Crypto di Afrika Selatan yang Raup Keuntungan Besar

Model Regulasi Global sebagai Acuan

Insiden penipuan dalam pasar crypto telah mendorong peningkatan tekanan regulasi. Kejadian seperti kejatuhan Terra Network dan FTX telah memicu kebutuhan akan regulasi yang lebih ketat, terutama terhadap stablecoin dan bursa aset virtual.

Negara-negara Afrika, termasuk Afrika Selatan, sedang menyiapkan kerangka kerja regulasi mereka. Banyak ahli dan asosiasi blockchain menunjuk pada model Eropa, khususnya Markets in Crypto Assets (MiCA), sebagai acuan dalam kolaborasi pemangku kepentingan dan kemitraan lintas negara untuk menciptakan aturan yang berstandar.

Dengan langkah ini, Afrika Selatan berada di garis depan regulasi crypto di benua Afrika. Keputusan FSCA untuk memberikan lisensi kepada 36 perusahaan crypto akan menjadi momen penting dalam sejarah pasar keuangan digital di negara tersebut.

Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan berita-berita terbaru seputar crypto. Nyalakan notifikasi agar tidak ketinggalan beritanya.


*Disclaimer

Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli dan investasi aset crypto menjadi tanggung jawab pembaca.

Referensi:

Array