Investor Microsoft Ketar-Ketir, AI Belum Beri Keuntungan!
Jakarta, Pintu News – Microsoft baru saja melaporkan pendapatan kuartal keempat fiskal mereka, menarik perhatian yang signifikan dari para investor. Hasilnya menunjukkan aspek positif dan mengkhawatirkan, terutama di sekitar investasi AI perusahaan.
Berikut adalah rincian bagaimana investor bereaksi terhadap laporan pendapatan terbaru Microsoft, dengan fokus pada peran AI. Simak informasi lengkapnya berikut ini!
Pendapatan Kuat di Tengah Investasi AI
Pendapatan kuartal keempat fiskal Microsoft menunjukkan kinerja yang kuat. Perusahaan melaporkan pendapatan per saham sebesar $2,94 pada pendapatan $64,5 miliar, melampaui angka tahun lalu.
Investor senang dengan pendapatan cloud, yang mencapai $36,8 miliar, sebagian besar didorong oleh Azure. Layanan AI berkontribusi signifikan terhadap pertumbuhan ini, menunjukkan peningkatan yang stabil dalam dampaknya.
Namun, fokus pada AI datang dengan peningkatan pengeluaran. Belanja modal Microsoft mencapai $14 miliar, sebagian besar diarahkan untuk infrastruktur AI. Meskipun ini mencerminkan kepercayaan pada potensi masa depan AI, hal itu menimbulkan pertanyaan tentang pengembalian langsung.
Baca Juga: Kamala Harris Pertimbangkan Senator Anti-Crypto Gary Peters Sebagai Calon Wakil Presiden
Investor Khawatir tentang Lambatnya Pengembalian AI
Terlepas dari pendapatan yang positif, beberapa investor khawatir tentang lambatnya pengembalian finansial dari investasi AI. Pertumbuhan Azure memang penting, namun ada kekhawatiran yang berkembang apakah investasi tersebut membenarkan biayanya. Lambatnya pengembalian dari AI menjadi titik pertikaian.
Investor khawatir bahwa pengeluaran besar untuk AI mungkin tidak menghasilkan keuntungan finansial yang cepat. Ini sangat mengkhawatirkan karena pesaing seperti Google juga meningkatkan upaya AI mereka tanpa menunjukkan keuntungan substansial langsung.
Dengan demikian, kecemasan atas lambatnya pengembalian AI merupakan faktor penting yang memengaruhi sentimen investor.
Perbandingan dengan Rival Menambah Tekanan pada Investor
Investasi AI Microsoft diawasi dengan ketat, terutama dibandingkan dengan rival seperti Google dan Amazon. Laporan pendapatan Google menunjukkan peningkatan pendapatan cloud karena AI, meskipun angka spesifik tidak diungkapkan. Kurangnya kejelasan dari Google ini menambah tekanan pada Microsoft untuk menunjukkan pertumbuhan nyata yang didorong oleh AI.
Baca Juga: 5 Altcoin Paling Dinanti di Bulan Agustus 2024, Berpotensi Naik 100x!
Analis seperti Stephen Ju dari UBS memperkirakan bahwa manfaat pendapatan AI mungkin tidak terlihat hingga tahun 2025. Proyeksi tersebut memperkuat kekhawatiran investor tentang jangka waktu pengembalian. Oleh karena itu, Microsoft harus menyeimbangkan ambisi AI-nya dengan kebutuhan untuk meyakinkan investor tentang profitabilitas jangka pendek.
Kinerja Pasar Positif
Terlepas dari kekhawatiran, kinerja saham Microsoft tetap kuat. Saham naik 13% year-to-date, menambahkan lebih dari $350 miliar ke nilai pasarnya. Ini mencerminkan tingkat kepercayaan investor pada strategi keseluruhan dan visi jangka panjang Microsoft.
Investor secara hati-hati optimis, berharap bahwa investasi AI Microsoft pada akhirnya akan membuahkan hasil. Namun, mereka tetap waspada tentang kinerja jangka pendek dan pola pengeluaran. Kemampuan perusahaan untuk mempertahankan posisi pasarnya sambil berinvestasi besar-besaran dalam AI sangat penting untuk mempertahankan kepercayaan investor.
Pandangan Masa Depan
Ke depan, investor ingin melihat bagaimana Microsoft menavigasi strategi AI-nya. Perusahaan perlu memberikan panduan yang jelas tentang pengembalian yang diharapkan dari investasi AI. Transparansi dan kinerja yang konsisten akan menjadi kunci untuk meredakan kekhawatiran investor.
Baca Juga: Ekspektasi Rapat Fed AS: Tidak Ada Pemotongan Suku Bunga di FOMC Juli, Apa Selanjutnya?
Karena AI terus menjadi fokus utama, kemampuan Microsoft untuk berinovasi dan memanfaatkan keunggulan awalnya akan dipantau secara ketat.
Investor menginginkan pendekatan yang seimbang yang memastikan keuntungan langsung dan pertumbuhan jangka panjang.
Kuartal mendatang akan sangat penting dalam membentuk kepercayaan investor terhadap masa depan Microsoft yang digerakkan oleh AI.
Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan berita-berita terbaru seputar crypto. Nyalakan notifikasi agar tidak ketinggalan beritanya.
*DISCLAIMER
Konten ini bertujuan untuk memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli dan investasi aset crypto menjadi tanggung jawab pembaca.
Referensi
- Cointelegraph. Microsoft investors concerned slow AI returns. Diakses pada tanggal 31 Juli 2024
- Indian Express. Microsoft’s costs in focus as fears rise over slow payoff from AI. Diakses pada tanggal 31 Juli 2024
- Wallet Investor. Microsoft investors fears escalate over AI payoff in Q4 earnings. Diakses pada tanggal 31 Juli 2024
- Featured Image: Money Control